LPR ITU APA? INI 6 PENYEBABNYA

April 30, 2024 | Dea

lpr, gejala lpr, lpr adalah, apa itu lpr, lpr penyakit apa, diagnosa lpr adalah, diagnosis lpr adalah, pantangan penyakit lpr, perbedaan lpr dan gerd, yesdok

Sobat Yesdok, tahukah anda bahwa penyakit LPR dapat menyebabkan banyak gejala yang mengganggu dan dapat menyebabkan masalah serius pada tenggorokan dan laring jika tidak ditangani.

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.



 

Penyebab LPR

LPR (Laryngopharyngeal Reflux) adalah penyakit gastroesophageal reflux disease (GERD), yang kadang disebut sebagai "silent reflux". Namun, LPR tidak selalu menyebabkan rasa terbakar seperti GERD, dan gejalanya dapat sangat mengganggu. 

Berikut adalah enam penyebab umum LPR, antara lain:

 

1. Kerusakan pada Sfingter Esofagus Bagian Bawah

Jika cincin otot sfingter esofagus bagian bawah lemah atau rusak, asam lambung dapat naik ke esofagus dan bahkan ke laring dan faring, menyebabkan LPR.
 

2. Kelebihan Tekanan pada Perut

Tekanan berlebih pada perut, yang dapat disebabkan oleh pakaian ketat, obesitas, atau kehamilan, dapat menyebabkan asam lambung naik ke esofagus dan tenggorokan, meningkatkan risiko LPR.
 

3. Pola Makan dan Gaya Hidup yang Tidak Sehat

Makanan berlemak, alkohol, kafein, dan pedas dapat meningkatkan produksi asam lambung dan melemahkan sfingter esofagus. Gaya hidup seperti merokok dan makan larut malam juga dapat menyebabkan LPR.
 

4. Penggunaan Obat-obatan Tertentu

Penggunaan beberapa obat, seperti penghambat kalsium, anti inflamasi nonsteroid (NSAID), dan antidepresan, dapat memengaruhi otot sfingter atau meningkatkan produksi asam lambung, meningkatkan risiko LPR.
 

5. Penuaan

Otot sfingter esofagus dapat melemah seiring bertambahnya usia, memudahkan asam lambung naik ke atas. Akibatnya, orang tua lebih rentan terhadap LPR
 

6. Gangguan Anatomis atau Struktural

Beberapa orang memiliki gangguan bawaan atau struktural yang meningkatkan risiko refluks. Hernia hiatus, di mana bagian perut menonjol melalui diafragma, adalah salah satu kondisi yang dapat menyebabkan refluks lebih sering.

Jika anda mengalami gejala LPR seperti suara serak, batuk kronis, sensasi mengganjal di tenggorokan, atau dysphagia (kesulitan menelan), penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau spesialis THT agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.


 

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.


 

REFERENSI

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4297018/

https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/15024-laryngopharyngeal-reflux-lpr

https://www.webmd.com/heartburn-gerd/laryngopharyngeal-reflux-silent-reflux

YesDok Ads

Copyright © 2023 . All Rights Reserved by Yesdok.