Bahaya dan Efek Samping Penggunaan Ventolin Inhaler yang Perlu Diperhatikan

January 02, 2023 | Helmi

bahaya ventolin inhaler

Ventolin Inhaler biasa digunakan untuk mencegah dan mengobati mengi serta sesak napas yang disebabkan oleh masalah pernapasan (seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik). Ini juga digunakan untuk mencegah asma yang disebabkan oleh olahraga.

Tetapi terdapat bahaya penggunaan ventolin inhaler atau efek samping yang disebabkan oleh penggunaan ventolin inhaler dalam jangka panjang atau berlebihan.

Beberapa bahaya atau efek samping penggunaan ventolin inhaler adalah gugup, gemetar (tremor), sakit kepala, mulut/tenggorokan kering atau iritasi, perubahan rasa, batuk, mual atau pusing dapat terjadi. Jika salah satu dari efek ini tek kunjung hilang atau memburuk, segera hubungi dokter.

Patut digarisbawahi bahwa obat ini diresepkan karena dokter menilai manfaatnya bagi Anda lebih besar daripada risiko efek sampingnya. Banyak orang yang menggunakan obat ini tidak memiliki efek samping yang serius.

Obat ini dapat meningkatkan tekanan darah Anda. Periksa tekanan darah Anda secara teratur dan beri tahu dokter Anda jika hasilnya tinggi. Beri tahu dokter Anda segera jika Anda memiliki efek samping yang serius, termasuk: detak jantung yang cepat/berdebar.

Segera hubungi bantuan medis jika Anda mengalami efek samping yang sangat serius, termasuk: nyeri dada, detak jantung tidak teratur, napas cepat, kebingungan.

Obat ini jarang menyebabkan gejala yang parah (jarang fatal), seperti tiba-tiba memburuknya masalah pernapasan/asma (bronkospasme paradoks). Jika Anda tiba-tiba mengalami mengi, segera temukan bantuan medis.

Reaksi alergi yang sangat serius terhadap obat ini jarang terjadi. Namun, segera hubungi bantuan medis jika Anda melihat gejala reaksi alergi yang serius, termasuk: ruam, gatal/bengkak (terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), pusing parah, kesulitan bernapas.

Berikut adalah bahaya ventolin inhaler. Konsultasi keluhan mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.

YesDok Ads