Turunkan Berat Badan dengan Clean Eating

Menurunkan berat badan terkadang menjadi suatu hal yang sulit. Bukan hanya dalam menjalankannya, namun kerap kali kesalahan saat diet tidak dapat terhindarkan. Sehingga membuat diet tidak berjalan baik dan berat badan susah turun. Namun, jangan putus asa karena Anda bisa menerapkan clean eating.

Clean eating atau makan bersih kini paling banyak diminati sebagai alternatif dalam menurunkan berat badan. Clean eating bukanlah diet, melainkan pola makan sehat dalam mengontrol nutrisi dan meningkatkan kualitas kesehatan secara keseluruhan. Clean eating dilakukan dengan menghindari makanan olahan dan memperbanyak makanan dari bahan alami. Dengan kata lain, clean eating adalah konsep pola makan yang menghindari bahan pengawet.

Bukan hanya mampu memengaruhi berat badan, clean eating juga sangat baik bagi kesehatan tubuh. Clean eating mampu mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan dipercaya dapat mencegah berbagai penyakit serius seperti kanker. Manfaat lain yang dapat Anda peroleh dari clean eating adalah meningkatkan energi, mengurangi kadar lemak dan menekan stress.

Makanan yang tepat untuk clean eating adalah buah yang banyak, sayuran sebagai pengganti bahan lain, berhenti mengonsumsi makanan olahan serta makanan kemasan, menghindari karbohidrat olahan,minyak nabati, mengurangi konsumsi gula, dan hindari alkohol. Saat melakukan clean eating sebaiknya mengonsumsi makanan organic dan menjadikan air putih sebagai minuman utama.

Untuk ditekankan, clean eating tentu berbeda dengan pola makan sehat. Pola makan sehat tidak harus seketat yang dilakukan saat Anda menjalankan clean eating. Clean eating lebih kepada seseorang yang memiliki sikap sehat terhadap makanan. Memilih alternatif makanan yang lebih sehat dan menahan makanan yang tidak terlalu sehat.

Bila diet yang dilakukan seseorang bisa dikatakan untuk sementara waktu, berbeda dengan konsep clean eating yang dilakukan secara berkelanjutan. Saat clean eating Anda harus tetap memerhatikan asupan kalori yang dibutuhkan per harinya.

(Foto: eat this, not that)