Terungkap, Ini Mitos dan Fakta Seputar Virus Corona!

March 12, 2020 | Claudia

Corona

Virus Corona atau Covid-19 kini telah ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO. Ini berarti kasus Covid-19 sudah menjadi isu global yang harus ditangani dengan serius. Edukasi dan informasi terkini harus disebarkan sejelas-jelasnya kepada masyarakat. Ini semua guna mencegah persebaran Corona kian meluas.

Sayangnya, masih banyak saja mitos-mitos yang tersebar seputar virus Corona. Oleh sebab itu dalam laman situs resminya, WHO berusaha untuk meluruskan mitos-mitos tersebut, agar masyarakat tak lagi percaya dengan informasi yang salah.

Apa saja mitos seputar virus Corona yang tak perlu dipercaya?

Mitos: Virus Corona tidak menyebar di negara dengan iklim yang panas dan lembap

Dari bukti yang terjadi sejauh ini, virus Corona atau Covid-19 dapat menular di SEMUA AREA, termasuk daerah atau negara dengan iklim yang panas dan lembap. Di mana pun Anda berada dan apa pun iklim negara tersebut, lindungi selalu diri Anda dari penularan Covid-19. Bersihkan tangan Anda secara berkala menggunakan air dan sabun untuk menghilangkan virus yang mungkin ada di tangan Anda, dan menghindari infeksi yang dapat terjadi saat Anda menyentuh mata, mulut, dan hidung.

Mitos: Mandi air panas dapat cegah virus Corona

Mandi air panas tidak akan mencegah atau mematikan virus Corona. Malahan, mandi dengan air yang sangat panas bisa berbahaya, karena kulit Anda bisa terbakar karenanya.

Mitos: Virus Corona dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk

Sampai saat ini, belum ada informasi atau bukti yang menunjukkan bahwa virus Corona dapat ditularkan oleh nyamuk. Virus Corona adalah salah satu jenis virus pernapasan yang dapat menular melalui cairan tubuh yang dikeluarkan seseorang, yakni melalui percikan liur akibat batuk atau bersin dari orang yang terinfeksi. Untuk melindungi diri dari penularan virus Corona, rutinlah membersihkan tangan Anda dengan pembersih tangan berbasis alkohol, atau cuci tangan dengan air dan sabun. Selain itu hindari kontak dan jaga jarak dengan orang-orang yang batuk atau bersin paling tidak sejauh 1 meter.

Mitos: Konsumsi bawang putih bisa bantu cegah Corona

Bawang putih merupakan salah satu makanan yang sehat, dan mungkin memiliki beberapa sifat antimikroba. Namun, belum ada bukti yang menyatakan bahwa orang yang makan bawang putih dapat terlindung dari Covid-19.

Mitos: Antibiotik dapat tangani virus Corona

Ini merupakan anggapan yang salah kaprah. Antibiotik hanya bekerja melawan bakteri, bukan virus. Sementara Covid-19 adalah jenis virus yang memengaruhi pernapasan, jadi jelas antibiotik tidak bekerja melawan virus yang menginfeksi tubuh. Namun, jika Anda dirawat di rumah sakit untuk infeksi Covid-19, Anda mungkin akan diberikan antibiotik karena koinfeksi bakteri mungkin terjadi.

CEGAH PENULARAN CORONA, KONSULTASI VIDEO DENGAN DOKTER, YesDok satu satunya di Indonesia yang bisa melakukan konsultasi video dengan dokter secara langsung.

(Foto: rte.ie)

YesDok Ads