Komplikasi diabetes melitus jangka panjang umumnya berkembang secara bertahap. Dalam jangka panjang, penyakit diabetes berpotensi menyebabkan kerusakan serius pada organ tubuh jika tidak ditangani dengan baik.
Saat kita tidur, sulit untuk memperhatikan posisi tidur kita sendiri maupun kita tidur dengan posisi terlentang atau tengkurap.
Diabetes melitus (DM) saat ini menjadi salah satu ancaman kesehatan global. Berdasarkan penyebabnya, DM dapat diklasifikasikan menjadi 4 kelompok, yaitu DM tipe 1, DM tipe 2, DM Gestational dan DM tipe lain. Berbagai penelitian epidemiologi menunjukan adanya kecenderungan peningkatan angka insidensi dan prevalensi diabetes melitus tipe 2 di berbagai penjuru dunia.
Meningkatnya frekuensi buang air kecil bisa mengganggu aktivitas keseharian seseorang termasuk mengganggu kualitas tidur serta bisa menjadi tanda awal kondisi medis.
Kebiasaan masyarakat tidak berolahrga atau tidak menjaga berat badan seimbang dapat menjadi potensi seseorang mengidap Diabetes Melitus. Namun, banyak masyarakat yang menyadari seberapa besar potensi seseorang mengidap penyakit tersebut.
YesDok adalah layanan ehealth yang terjangkau dengan platform mobile yang mudah digunakan dan tangguh. Menembus 17.504 pulau dan 260 juta pengguna di Indonesia.
![]() |
PT. Yes Dok Indonesia, Mall of Indonesia, Ruko Italian Walk Blok L- 17, Jl Boulevard Barat Raya, Kelapa Gading Jakarta Utara 14240 |
![]() |
YesDok Pte. Ltd. |
Customer Service : help@yesdok.com |
|
Direktorat Jendral Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga-Kementerian Perdagangan RI
![]() |
Situs ini menggunakan cookies untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik di situs kami. Mengerti
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok