Normalnya, setiap orang memiliki lekukan yang berada di atas bibir dan di bawah hidung. Lekukan yang berada diantara bibir atas dan hidung ini bernama filtrum. Meski terlihat seperti tidak ada gunanya, filtrum ternyata memiliki manfaat yang luar biasa bagi indra manusia.

Menurut Dr Michael Moslet dalam program Inside The Human Body, filtrum merupakan tempat di mana semua bagian muka berkumpul dan bagaimana wajah terbentuk sejak dalam kandungan. Seiring bertambahnya usia, filtrum menyebar menjadi tiga bagian utama pada wajah seperti mata, hidung dan bibir.

Filtrum sendiri terbentuk melalui serangkaian proses khusus seperti pertumbuhan dan perkembangan organ tubuh lainnya. Jika pembentukan filtrum gagal saat berada dalam kandungan, maka dampak terburuknya akan terbentuk bibir sumbing.

Selain itu fungsi filtrum adalah alur sempit yang membawa uap air ke dalam hidung yang bertujuan menjaga hidung agar tetap basah dan lembab. Serta untuk meningkatkan kemampuan indera penciuman seseorang. Filtrum yang terlihat sepele ini memang memiliki peran penting bagi keseimbangan tubuh.

Filtrum juga menyimpan titik saraf yang tersambung ke banyak hal pada tubuh. Ada yang mengatakan bahwa orang yang pingsan atau tidak sadar bisa diatasi dengan dengan menekan bagian filtrum dengan kuat dan akan berpengaruh pada kinerja otak. Walaupun hal ini belum dapat ditemukan kebenarannya.

Dari filtrum juga bisa mengindasikan masalah kesehatan pada seseorang. Sebuah studi menunjukkan adanya kelainan yang bisa dilihat dari lebar filtrum. Seperti penderita spectrum autis yang memiliki bentuk dan lebar filtrum yang lebih luas dari filtrum orang normal. Filtrum juga secara natural dan alami dimiliki oleh mamalia pada umumnya dan juga ditemukan diberbagai makhluk hidup terutama primata.  

(Foto: elite readers)