Stres oksidatif merupakan ketidakseimbangan radikal bebas dalam tubuh yang bisa menyebabkan kerusakan pada sel dan jaringan tubuh.
Radikal bebas tersebut juga dapat menyebabkan reaksi kimia pada tubuh akibat dari mereka yang terlalu mudah bereaksi dengan molekul lain. Reaksi ini disebut dengan oksidasi.
Sejumlah bukti ilmiah menunjukkan bahwa stres oksidatif jangka panjang dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis seperti serangan jantung, diabetes atau kanker.
Beberapa faktor yang berpengaruh pada stres oksidatif dan produksi radikal bebas yang berlebihan. Faktor ini bisa termasuk:
Respon alami tubuh memicu stres oksidatif untuk sementara waktu. Jenis stres oksidatif ini menyebabkan peradangan atau inflamasi ringan yang hilang setelah sistem kekebalan infeksi serta membantu memperbaiki luka atau cedera.
Pengaruh stres oksidatif terhadap tubuh
Kerusakan akibat oksidasi dapat menyebabkan berbagai penyakit serius dari waktu ke waktu. Kondisi kesehatan kronis tersebut termasuk:
Mengendalikan stres oksidatif
Kemungkinan kecil untuk mengobati stres oksidatif secara total namun terdapat beberapa hal yang bisa Anda terapkan untuk mengendalikan gejala serta meminimalkan efek stres oksidatif pada tubuh Anda.
Gaya hidup yang seimbang seperti mengonsumsi diet sehat bisa membantu mengurangi stres oksidatif yaitu
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok