5 Cara Meredakan Kecemasan

November 09, 2020 | Helmi

cemas

Gangguan kecemasan adalah salah satu kondisi kesehatan mental yang paling umum terjadi. Bahkan orang tanpa gangguan kecemasan yang dapat didiagnosis terkadang merasa cemas.

Berikut ini adalah tips dan trik yang dapat membantu orang mengelola tingkat stres dan menenangkan kecemasan.

Kurangi kafein

Mengganti minuman berkafein dengan cairan lain dapat membantu menenangkan pikiran cemas.

Adrenalin adalah hormon yang terlibat dalam respons rasa takut melawan atau lari tubuh.

Kafein menyebabkan lonjakan tingkat adrenalin, dan ini dapat membuat beberapa orang merasa cemas atau gelisah.

Namun orang harus mengurangi konsumsi kafein secara perlahan. Penarikan yang tiba-tiba dapat menyebabkan gejala fisik yang mirip dengan kecemasan.

Latihan

Olahraga dapat menenangkan kecemasan dengan dua cara. Pertama, menurunkan kadar hormon stres dalam tubuh. Kedua, hal itu membuat orang fokus pada tugas latihan, dan ini dapat mengalihkan mereka dari pemikiran yang membuat cemas.

Sebuah tinjauan 2013 melihat keterkaitan efek olahraga pada kecemasan. Ini termasuk delapan uji coba terkontrol secara acak yang membandingkan olahraga dengan perawatan kecemasan standar.

Dengan sendirinya, olahraga kurang efektif dibandingkan perawatan kecemasan standar seperti pengobatan atau terapi bicara. Namun, olahraga yang dikombinasikan dengan perawatan ini terbukti lebih efektif daripada perawatan itu sendiri.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menetapkan jenis, durasi, dan frekuensi olahraga yang dapat meningkatkan kecemasan terbesar.

Berlatih yoga

Yoga mungkin merupakan bentuk latihan yang sangat bermanfaat untuk mengatasi kecemasan. Satu ulasan tahun 2015 menyelidiki efek yoga pada fungsi sistem saraf dan suasana hati.

Di 25 studi yang ditinjau, yoga menurunkan detak jantung, tekanan darah, dan tingkat kortisol. Kortisol adalah hormon yang terlibat dalam respons rasa takut melawan-atau-lari. Memiliki terlalu banyak kortisol dalam aliran darah dapat memperburuk kecemasan.

Yoga juga menyebabkan penurunan gejala depresi dan kecemasan. Ini juga mengurangi tingkat molekul yang disebut sitokin dalam darah. Sistem kekebalan melepaskan sitokin sebagai respons terhadap stres.

Kadar sitokin yang tinggi secara kronis dapat menyebabkan peradangan jangka panjang dan efek kesehatan negatif lainnya.

Mendengarkan musik

Mendengarkan musik dapat mengurangi stres dan kecemasan. Musik dapat mengaktifkan sistem penghargaan di otak yang meningkatkan perasaan senang dan mengurangi stres dan kecemasan.

Ulasan tahun 2013 menyelidiki efek musik pada kesehatan dan kesejahteraan mental dan fisik. Sejumlah kecil penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik dapat mengurangi stres dan meningkatkan fungsi sistem kekebalan.

Studi selanjutnya menemukan bahwa preferensi musik adalah faktor terpenting dalam mengurangi tingkat stres. Ini menunjukkan bahwa mendengarkan lagu atau genre musik favorit mungkin merupakan obat jangka pendek yang efektif untuk mengatasi stres.

Berlatih meditasi kesadaran

Meditasi mendorong seseorang untuk fokus pada perasaan, pikiran, atau sensasi tubuh yang terjadi pada saat ini. Ini dapat membantu mengalihkan perhatian orang dari pikiran negatif.

(Foto: theraphy)

YesDok Ads