Sobat Yesdok, anda pasti tahu tumbuhan seledri yang sering dimakan oleh hamster. Selain itu seledri juga sangat dibutuhkan dalam racikan makanan. Kehadiran seledri dalam makanan memberikan cita rasa tersendiri dan membuat tubuh menjadi lebih sehat. Seledri ternyata dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini sebagai berikut.
Mengenal Seledri
Seledri merupakan jenis sayuran atau bumbu dalam masakan. Tanaman ini termasuk dalam genus Apium dan memiliki nama ilmiah Apium graveolens. Karakteristik seledri yakni memiliki batang yang berongga, daun berbentuk segitiga atau bergerigi, dan seringkali memiliki aroma khas yang sangat segar.
Secara umum, seledri digunakan dalam berbagai masakan sebagai bumbu atau sayuran. Batangnya yang renyah dan daunnya yang aromatik sering digunakan untuk memberikan rasa tambahan pada saus, sup, salad, dan hidangan lainnya. Seledri juga dapat dikonsumsi mentah sebagai camilan atau dicampur dalam jus.
Namun sebagian orang mungkin juga menghindari konsumsi seledri karena alergi. Alergi terhadap seledri dapat menyebabkan reaksi kulit, gatal-gatal, atau bahkan reaksi alergi yang lebih serius pada beberapa individu. Selain itu, seledri juga memiliki manfaat untuk mengurangi peradangan, resiko kanker serta mencegah tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol yang terkait penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Berikut ini kandungan yang terdapat dalam seledri, antara lain:
- Vitamin K
- Vitamin A
- Vitamin B2
- Vitamin B6
- Vitamin C
- Asam Folat
- Kalium
- Asam Pantotenat
Berikut ini beberapa penyakit yang dapat membaik dengan seledri, antara lain:
- Penyakit fatty liver
- Penyakit jaundice (kuning)
- Masalah saluran kemih
- Gangguan rematik
- Gangguan pencernaan
- Mengalami insomnia
Manfaat Daun Seledri
Konsumsi daun seledri dapat memberikan dampak positif pada kadar kolesterol. Berikut adalah beberapa manfaat daun seledri yang terkait dengan penurunan kadar kolesterol, antara lain:
- Serat Tinggi
Daun seledri mengandung serat yang tinggi, termasuk serat larut dan tidak larut. Serat larut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dengan membentuk gel yang menangkap kolesterol dan membawanya keluar dari tubuh.
- Fitonutrien dan Antioksidan
Daun seledri mengandung fitonutrien dan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang dapat membantu melawan peradangan dan melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif.
- Minyak Atsiri
Minyak atsiri yang terkandung dalam daun seledri, termasuk senyawa seperti limonen dan selin, dapat memberikan manfaat antiinflamasi dan mendukung kesehatan jantung.
- Pengurangan Absorpsi Kolesterol
Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak daun seledri dapat mengurangi penyerapan kolesterol dari usus, yang dapat berkontribusi pada penurunan kadar kolesterol total.
- Peningkatan Fungsi Hati
Beberapa komponen dalam daun seledri telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi hati, organ yang berperan penting dalam metabolisme kolesterol.
- Pengurangan Tekanan Darah
Daun seledri juga diketahui dapat memberikan manfaat pada tekanan darah. Pengaturan tekanan darah yang sehat dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan mendukung kesehatan pembuluh darah.
REFERENSI
https://www.medicalnewstoday.com/articles/324932#overview
https://www.verywellhealth.com/celery-7489011
