SIMAK BEDANYA KETOMBE DENGAN KULIT KEPALA KERING YUK!

November 16, 2023 | Dea

Ketombe, kulit kepala kering, minyak di kulit kepala, dehidrasi, kulit terkelupas, dermatitis seboroik, psoriasis, sampo anti ketombe, produk kimia rambut, kulit kepala gatal, dermatitis kontak, yesdok

Sobat Yesdok, anda pasti pernah merasakan gatal yang berlebihan pada kulit kepala. Karena rasa gatal tersebut anda lebih sering menggaruk kepala. Menggaruk kepala dapat menyebabkan masalah yang lebih parah pada kulit kepala anda. Hal ini dapat memicu lebih banyak pertumbuhan jamur dan kerusakan pada kulit.

Namun ketika menggaruk kulit kepala, anda pasti bingung membedakan antara ketombe dan kulit kepala yang kering. Karena keduanya terlihat serupa, sebelum melakukan langkah penyembuhan, sebaiknya anda mencari tahu lebih dulu perbedaan antara keduanya agar tidak memperburuk kondisi tersebut.
 

Oleh karena itu, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.



 

Perbedaan Ketombe & Kulit Kepala Kering
 

Ketombe merupakan salah satu kondisi yang mengganggu kulit kepala yang disebabkan oleh  infeksi jamur Malassezia, selain itu munculnya ketombe juga dapat disebabkan karena kelebihan minyak di kulit kepala. Ketombe membuat kepala menjadi sangat gatal, sehingga menyebabkan kulit kepala terkelupas menjadi sel kulit mati.
 

Sedangkan kulit kepala kering terjadi karena kulit kepala kurang lembab sehingga menyebabkan kekeringan. Kondisi ini mirip seperti ketombe, namun hanya beda penyebabnya. Kulit kepala kering berupa pengelupasan kulit dan biasanya serpihan yang terlepas lebih kecil dibandingkan serpihan putih karena ketombe.
 

Kondisi keduanya dapat terjadi pada kulit kepala seseorang, hal ini dapat menyebabkan kulit kepala tampak kemerahan, perih dan bersisik. Kondisi gatal-gatal ini dapat menjadi kronis dan memicu terjadinya dermatitis seboroik yang dapat meluas hingga menyerang kulit di belakang telinga. 

 

Berikut ini merupakan pemicu munculnya ketombe, antara lain:
 

  • Infeksi jamur
     
  • Masalah hormon
     
  • Tekanan emosional atau stress
     
  • Kekurangan nutrisi
     
  • Terpapar zat kimia tertentu (seperti produk perawatan rambut yang tidak cocok)

     

Berikut ini merupakan pemicu kulit kepala kering, antara lain:
 

  • Berada di suhu dingin
     
  • Dehidrasi (kurang konsumsi air)
     
  • Dermatitis kontak (kontak produk tertentu)
     
  • Faktor penuaan
     
  • Paparan sinar matahari terus menerus
     
  • Terjadi trauma pada kulit kepala (garukan atau gesekan kulit berlebihan)

     

Untuk penanganannya anda dapat menggunakan produk sampo anti ketombe dan pastikan membilasnya dengan bersih hingga tidak meninggalkan sisa sampo sedikitpun. Hindari penggunaan produk kimia rambut yang terlalu keras, seperti pemutih dan alkohol. Selain itu, hindari juga produk berminyak yang dapat menumpuk pada kulit kepala anda. Sering-seringlah berjemur di pagi hari agar mendapatkan vitamin D. Namun jangan terlalu lama pastikan berjemur selama 15 menit.
 

Jika anda memiliki keluarga dengan riwayat tersebut, sebaiknya anda mengarahkannya untuk berkonsultasi kepada dokter. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui YesDok tanpa harus keluar rumah. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.




 

REFERENSI


 

https://www.healthline.com/health/skin-disorders/dandruff-vs-dry-scalp#prevention

https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/23326-dry-scalp

https://www.medicalnewstoday.com/articles/320988#symptoms

 

YesDok Ads