Sobat Yesdok, tahukah anda bahwa preeklampsia adalah kondisi medis yang terjadi selama kehamilan dan biasanya ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kerusakan organ setelah kehamilan berusia dua puluh minggu atau lebih. Meskipun belum sepenuhnya dapat dihindari, ada tindakan pencegahan yang dapat mengurangi risiko dan memastikan kesehatan ibu dan bayi.

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.


 

6 Pencegahan Preeklampsia

Berikut ini 6 cara pencegahan seseorang mengidap preeklampsia, antara lain:
 

1. Pemeriksaan Prenatal Rutin

Dokter harus melakukan pemeriksaan prenatal rutin dan menyeluruh untuk menemukan tanda-tanda preeklamsia sejak dini. Perawatan prenatal yang baik memungkinkan dokter melacak tekanan darah, protein dalam urin, dan tanda-tanda lainnya yang dapat menunjukkan preeklamsia.
 

2. Konsumsi Kalsium yang Cukup

Studi menunjukkan bahwa asupan kalsium yang cukup dapat mengurangi risiko preeklampsia. Perempuan hamil disarankan untuk mematuhi rekomendasi dokter mereka untuk memastikan mereka mendapatkan jumlah kalsium yang cukup.
 

3. Asupan Gizi yang Seimbang

Selama kehamilan, mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang, yang mencakup asupan vitamin dan mineral penting, dapat membantu mengurangi risiko preeklampsia.
 

4. Pengendalian Berat Badan dan Tekanan Darah 

Mengontrol tekanan darah dan berat badan yang sehat dapat membantu mengurangi risiko preeklamsia. Olahraga ringan yang direkomendasikan oleh dokter dan penerapan pola hidup sehat dapat membantu mencegah.
 

5. Istirahat dan Manajemen Stres

Untuk mencegah preeklampsia, penting untuk menjaga tingkat stres yang sehat dan mendapatkan jumlah istirahat yang cukup. Melakukan aktivitas yang membantu anda mengelola stres, seperti meditasi atau yoga sebelum persalinan, juga dapat membantu.
 

6. Hindari Merokok dan Minuman Beralkohol

Menghindari merokok dan alkohol selama kehamilan sangat penting untuk kesehatan ibu dan bayi. Meskipun preeklampsia tidak selalu dapat dihindari sepenuhnya, melakukan tindakan pencegahan selama kehamilan dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit tersebut. Untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi, melakukan pemeriksaan prenatal yang rutin dan menjaga pola makan yang sehat adalah penting. Calon ibu dapat mengambil tindakan ini untuk meningkatkan kemungkinan memiliki kehamilan yang sehat dan mengurangi kemungkinan preeklampsia.

Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada dokter agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah. 

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.


 

REFERENSI

https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17952-preeclampsia

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK570611/

https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/preeclampsia/symptoms-causes/syc-20355745