NAIK BB KARENA PUASA? INI 7 PENYEBABNYA

March 26, 2024 | Dea

penyebab berat badan naik, penyebab berat badan naik drastis, penyakit yang menyebabkan berat badan naik, berat badan naik, ciri ciri berat badan naik, kenapa berat badan naik turun, tanda berat badan naik, yesdok

Sobat Yesdok, setiap tahun, umat Muslim menyambut bulan suci Ramadhan dengan semangat dan kesatuan. Selama bulan itu, mereka berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam, menghindari makanan dan minuman apa pun, dan menghindari tindakan yang tidak baik.

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.


 

Penyebab BB Naik Saat Puasa

Berikut adalah 7 penyebab kenaikan berat badan yang sering terjadi saat menjalani puasa Ramadan, antara lain:
 

1. Polanya Makan yang Tidak Teratur

Selama bulan Ramadhan, pola makan umumnya berubah secara drastis. Dari sahur yang dilakukan sebelum fajar hingga berbuka puasa saat matahari terbenam, banyak orang cenderung makan terlalu banyak dalam waktu yang singkat, yang dapat mengganggu metabolisme tubuh dan menyebabkan berat badan naik.
 

2. Konsumsi Makanan Tinggi Kalori dan Gula

Selama berbuka puasa, sebagian besar orang cenderung mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi kalori dan gula, seperti gorengan, makanan berlemak, dan minuman manis. Mengonsumsi terlalu banyak makanan dan minuman ini selama waktu terbatas dapat menyebabkan penumpukan lemak dan kalori dalam tubuh.
 

3. Kurangnya Aktivitas Fisik

Akibat kurangnya energi yang mereka alami akibat tidak mengonsumsi makanan dan minuman selama berjam-jam, banyak orang yang berpuasa cenderung mengurangi aktivitas fisik dan mengurangi pembakaran kalori, yang pada gilirannya dapat menyebabkan peningkatan berat badan.
 

4. Dehidrasi

Ironisnya, banyak orang yang berpuasa Ramadhan mengalami dehidrasi karena kekurangan cairan, yang memperlambat metabolisme tubuh dan membuat tubuh lebih rentan terhadap penumpukan lemak.
 

5. Pemilihan Makanan yang Salah

Memilih makanan berbuka puasa yang sehat dan mengontrol berat badan sangat penting. Sayangnya, banyak orang cenderung memilih makanan berlemak, gula, dan garam yang tinggi, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
 

6. Kompensasi Konsumsi Makanan saat Berbuka

Beberapa orang menganggap berbuka puasa sebagai kesempatan untuk "mengganti" semua makanan yang mereka lewatkan selama hari berpuasa. Hal ini seringkali menyebabkan mereka mengonsumsi lebih banyak makanan daripada yang sebenarnya dan mengalami berat badan yang lebih tinggi.
 

7. Gangguan Metabolisme Akibat Puasa 

Bahkan selama puasa, metabolisme tubuh dapat terganggu, terutama jika tidak diimbangi dengan pola makan yang sehat dan teratur.

Dibutuhkan kesadaran akan pola makan yang sehat dan seimbang, serta perhatian pada asupan nutrisi dan aktivitas fisik untuk menghindari kenaikan berat badan selama puasa Ramadhan. Dengan melakukan hal-hal ini, diharapkan umat Muslim dapat menjalani puasa dengan sehat dan bugar.


 

Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada Dokter agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.




 

REFERENSI

https://www.cbc.ca/radio/day6/incel-terrorism-charges-isolating-in-the-arctic-ocean-ramadan-weight-gain-a-diy-robot-dog-and-more-1

https://today.uic.edu/water-fasts-can-help-you-lose-weight-but-you-might-gain-it-back-quickly/

https://simple.life/blog/can-intermittent-fasting-cause-weight-gain/

 

YesDok Ads