Sobat Yesdok, memakan sayuran adalah hal yang sangat disarankan karena sangat baik manfaatnya bagi tubuh. Selain itu, nutrisi dari sayuran sangat berlimpah mulai dari vitamin, mineral dan serat. Hal ini sangat baik bagi proses metabolisme tubuh dan mengontrol berat badan. Namun tidak selamanya sayuran dapat memberikan manfaat yakni jika sayuran tersebut digoreng. Lalu apa sajakah sayuran yang tidak boleh digoreng?
Untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.
Bahaya Menggoreng Sayuran
Sayuran merupakan makanan yang sangat sehat, namun jika penyajian sayur dengan cara digoreng maka akan berbahaya bagi tubuh. Penggorengan dapat menyebabkan terbentuknya senyawa acrylamide dan senyawa karsinogenik yang muncul saat memasak pada suhu tinggi.
Berikut adalah beberapa bahaya menggoreng sayuran, antara lain:
Pembentukan Senyawa Berbahaya
Saat menggoreng sayuran akan terbentuk acrylamide yaitu senyawa yang dapat bereaksi saat karbohidrat dalam sayuran berinteraksi dengan asam amino pada suhu tinggi. Selain itu, senyawa ini dapat menyebabkan kanker dan penyakit jantung.
Hilangnya Nutrisi
Hilangnya vitamin dan antioksidan karena suhu tinggi akibat menggoreng sayuran. Namun dengan metode lain seperti merebus atau mengukus lebih baik bagi pengolahan sayur.
Penambahan Kalori dan Lemak
Menggoreng sayuran biasanya melibatkan penggunaan minyak atau lemak tambahan. Ini dapat menambahkan kalori dan lemak ke dalam makanan dan dapat menambah kalori tubuh dan lemak jenuh.
Berikut ini 4 jenis sayuran yang sering digoreng namun sangat berbahaya bagi kesehatan, antara lain:
- Kentang
Acrylamide dapat terbentuk saat menggoreng kentang atau produk kentang lainnya, seperti kentang goreng atau keripik kentang.
- Kol Goreng
Sama seperti kentang, kol goreng mengandung karbohidrat yang dapat membentuk acrylamide saat diolah pada suhu tinggi, termasuk saat digoreng.
- Wortel
Wortel mengandung gula alami yang dapat berinteraksi dengan asam amino ketika dipanaskan pada suhu tinggi, membentuk senyawa berbahaya, termasuk acrylamide.
- Terong
Terong mengandung asparagine, yang dapat berkontribusi pada pembentukan acrylamide saat terpapar panas tinggi, seperti pada proses penggorengan.
Lebih baik untuk memilih metode memasak yang lebih sehat, seperti merebus, mengukus, atau memanggang dengan suhu yang lebih rendah. Selain itu, variasikan metode memasak dan konsumsilah berbagai sayuran untuk mendapatkan manfaat nutrisi yang lebih luas. Hal ini lebih aman bagi kesehatan tubuh daripada menggoreng sayuran.
REFERENSI
https://www.bhf.org.uk/informationsupport/heart-matters-magazine/nutrition/5-a-day/not-5-a-day
https://www.healthline.com/nutrition/why-fried-foods-are-bad#TOC_TITLE_HDR_4