Sobat Yesdok, lemak subkutan adalah jenis lemak yang terletak di bawah kulit dan membentuk lapisan lemak yang ditemukan di berbagai bagian tubuh. Lemak ini sangat penting untuk mempertahankan suhu tubuh, menyimpan energi, dan melindungi organ-organ penting. Namun, terlalu banyak lemak subkutan dapat membahayakan kesehatan wanita.
Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.
Mengenal Lemak Subkutan
Lemak subkutan biasanya ditemukan di area seperti perut, paha, pinggul, dan lengan. Ini berbeda dengan lemak visceral yang terletak di sekitar organ dalam tubuh.
Dampak lemak subkutan bagi tubuh wanita, antara lain:
1. Pengaturan Suhu Tubuh
Terlalu banyak lemak subkutan dapat menyebabkan masalah dengan termoregulasi, seperti kesulitan menjaga suhu tubuh yang tepat. Namun, lemak subkutan berfungsi sebagai isolator termal yang menjaga suhu tubuh.
2. Resiko Kesehatan
Pada wanita, kelebihan lemak subkutan telah dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi.
3. Masalah Kesehatan Mental
Bagi beberapa wanita, terlalu banyak lemak subkutan dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti kecemasan terkait penampilan fisik dan rendahnya rasa percaya diri.
4. Gangguan Hormonal
Kelebihan lemak subkutan juga dapat memengaruhi keseimbangan hormon wanita. Produksi hormon seperti estrogen dapat terganggu, yang dapat memengaruhi siklus menstruasi dan kesuburan.
5. Pembatasan Gerakan
Wanita dapat mengalami penurunan kebugaran fisik dan kesehatan umum karena akumulasi lemak subkutan yang berlebihan di beberapa area tubuh mereka.
Wanita harus mengelola berat badan dan mengawasi tingkat lemak dalam tubuh mereka untuk mengurangi efek negatif dari lemak subkutan. Menjaga keseimbangan hormon tubuh, makan makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan mengurangi stres adalah beberapa strategi untuk mengurangi lemak subkutan.
Lemak subkutan adalah bagian tubuh wanita yang alami, tetapi berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan. Wanita dapat mempertahankan kesehatan dan kesejahteraan mereka untuk jangka waktu yang lebih lama dengan memahami risiko dan mengambil tindakan preventif yang tepat.
Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada Dokter agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.
Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.
REFERENSI
https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/23968-subcutaneous-fat
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6314101/
https://academic.oup.com/edrv/article/21/6/697/2424212