Sobat Yesdok, selama bulan Ramadhan, mungkin sulit untuk tetap aktif dan sehat. Namun, dengan pengetahuan tentang nutrisi dan olahraga yang aman, anda dapat tetap aktif dan sehat.
Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.
6 Cara Berolahraga Saat Berpuasa
Berikut adalah enam cara agar tetap kuat berolahraga saat berpuasa, yang didukung oleh penelitian ilmiah dan saran dari para ahli, antara lain:
1. Pilih Waktu yang Tepat untuk Berolahraga
Pilih waktu yang tepat untuk berolahraga saat berpuasa, seperti setelah berbuka puasa atau sebelum sahur, karena ini akan membantu anda mendapatkan energi dari apa yang anda makan dan minum. Untuk mencegah dehidrasi dan kelelahan, hindari berolahraga di tengah hari ketika suhu dan kelembaban tinggi.
2. Konsumsi Makanan Bergizi saat Berbuka Puasa
Selama berbuka puasa, anda dapat memenuhi kebutuhan energi dan nutrisi dengan mengutamakan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat. Makanan seperti kurma, buah-buahan dan sayuran, protein nabati atau hewani rendah lemak, dan sumber lemak sehat seperti kacang-kacangan atau alpukat adalah beberapa contoh makanan yang harus anda prioritaskan.
3. Hindari Makanan Berat sebelum Berolahraga
Saat berbuka puasa, pilih makanan ringan yang mudah dicerna, seperti smoothie buah atau yogurt dengan granola, sekitar 30 hingga 60 menit sebelum berolahraga. Hindari makanan berat dan berlemak karena dapat membuat anda menjadi lamban dan tidak nyaman saat berolahraga.
4. Perhatikan Hidrasi yang Cukup
Selama berolahraga dan berpuasa, penting untuk tetap terhidrasi. Saat berbuka puasa dan sahur, minumlah banyak air putih. Hindari minuman yang mengandung kafein atau karbonasi karena dapat menyebabkan anda kehilangan banyak air. Pertimbangkan untuk mengonsumsi minuman elektrolit untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang selama sesi latihan yang intens.
5. Pilih Jenis Olahraga yang Tepat
Pilih jenis olahraga yang sesuai dengan tingkat kebugaran dan kenyamanan anda saat berpuasa. Aktivitas yang ringan hingga sedang, seperti bersepeda, yoga, atau jalan cepat, dapat menjadi pilihan yang baik. Namun, hindari olahraga yang terlalu intens atau membutuhkan banyak tenaga, terutama pada awal puasa.
6. Dengarkan Tubuh Anda
Paling penting yaitu selalu dengarkan tubuh anda dan hargai batasnya. Jika anda merasa lelah atau lemah saat berolahraga, berhenti sejenak dan istirahat. Jangan paksakan diri untuk berolahraga terlalu banyak, karena hal ini dapat membahayakan kesehatan anda.
Dengan mengikuti saran-saran di atas, anda dapat tetap sehat dan kuat selama berpuasa dan tetap melakukan aktivitas olahraga dengan aman. Semoga bulan Ramadhan ini penuh dengan berkah dan memberi anda kesempatan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran.
Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada Dokter agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.
Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.
REFERENSI
https://lifemd.com/learn/working-out-while-fasting
https://www.clevelandclinicabudhabi.ae/en/health-byte/ramadan/guide-to-working-out-whilst-fasting
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6983467/
