Waspadai Gigitan Nyamuk DBD di Masa Pandemi COVID-19

June 24, 2020 | Iman

Nyamuk aedes aegypti

Nyamuk Aedes Aegypti atau nyamuk demam berdarah (DBD) memiliki perilaku mengigit pada pagi dan sore hari. Pemerintah Indonesia sendiri mengharapkan masyarakat waspada terhadap ancaman DBD karena Kementerian Kesehatan mencatat kasus yang masih cukup tinggi hingga Juni ini. 

Nyamuk dengan ciri khas kaki berwarna hitam dan putih ini mengigit manusia pada waktu pagi dan sore. Para Ahli mengatakan nyamuk menggigit antara jam 10 sampai jam 12 siang. 

Gigitan nyamuk juga bisa menyerang semua kelompok umur. Namun Saat ini kecenderungan yang terjadi banyak kasus DBD menyerang kelompok umur remaja. 

Oleh sebab itu sangat penting upaya pencegaha dengan 3M dan membersihkan tempat berkembang biaknya di air bersih. Perlu diketahui, tempat genangan air yang sering ada di rumah seperti pot-pot bunga penting untuk dikeringkan. 

Anda bisa mengeringkannya Minimal satu kali, satu kali seminggu dengan menguras bak mandi, untuk memutuskan dari nyamuk jentik menjadi dewasa.

Demam pada anak juga perlu diwaspadai para orang tua karena ini salah satu gejala DBD. Apabila menemui kondisi ini, penderita meminum air dan jangan sampai dehidrasi. 

YesDok Ads

Pertama para orang tua harus Awasi asupan minum, kedua awasi buang air kecilnya, jika normal, anak biasanya kalau cukup asupan cairannya, 4 sampai 6 jam harusnya buang air kecil.

Namun, apabila gejala semakin memburuk seperti muntah terus menerus dan tidak buang air lebih dari 12 jam, anda perlu berhati-hati dan penderita segera mendapatkan perawatan medis. 

Sementara itu, gejala penderita DBD biasanya mengalami panas mendadak, kadang disertai muka merah, nyeri kepala, nyeri di belakang mata, muntah-muntah dan biasanya bisa disertai pendarahan.

Bahaya lain dapat diamati melalui gejala berupa sakit perut, letargi atau lemas, pendarahan spontan, pembesaran perut, hati dan ada penumpukan cairan. Penderita yang mengalami kondisi tersebut bisa berdampak pada fase kritis.

(Foto : pixabay)

YesDok Ads