Semua pasangan sepakat bahwa mereka menginginkan kesan seks yang istimewa. Namun, berbagai masalah di luar ranjang kadang kala menjadi mimpi buruk dalam bercinta. 

Dilansir Times of India, sebuah studi mengatakan bahwa ada hal lain yang menghalangi kebutuhan seks tidak berjalan mulus salah satunya soal pemilihan waktu. Peneliti tersebut mengatakan bahwa selama ini kita mungkin salah keliru memilih waktu ideal untuk bercinta. 

Sebuah penelitian dilakukan oleh Frontiers in Psychology menemukan bahwa sebagian besar pasangan di Inggris melakukan hubungan seks antara jam 9 malam dan jam 1 pagi. Namun, hasil survei tersebut melaporkan fakta bahwa hubungan seks yang berjalan baik hanya memiliki persentasi 40% diantaranya. Pada studi itu mengatakan bahwa seks malam hari populer dilakukan karena aktivitas padat rutin yang dialami pasangan pada siang harinya. Jadi, secara ilmiah, malam hari dianggap bukan waktu terbaik bagi sebagian warga Inggris. 

Penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa ada alasan lebih dalam mengapa berhubungan seks pada malam hari tidak memberikan hasil yang memuaskan. Pria dan wanita memiliki perbedaan yang kontras seperti ketika libido mereka meningkat. Studi tersebut mengatakan wanita tidak seperti pria, ia cenderung lebih lelah pada malam hari yang memungkinkan menghalangi hubungan seksual yang baik.

Tubuh kita memiliki jam seks yang menentukan kapan hormon kita berada pada tingkat optimal dan libido kita meningkat. Pasca hari yang berat di tempat kerja atau jadwal yang sibuk, tubuh membutuhkan istirahat dan ini penting diperhatikan setiap pasangan di kota-kota besar. 

Jadi, ketika pasangan Anda merasa lelah dan menginginkan istirahat, lebih baik coba mendengarkannya. Studi ini juga melaporkan jika seks sebelum tidur hanya membantu diri lebih rileks, tetapi tidak memberikan hasil terbaik. Singkatnya, berhubungan seks antara jam 9 sampai 12 tengah malam bukanlah waktu yang ideal.

Peneliti menekankan bahwa seks pagi adalah pilihan terbaik yang bisa dipilih. Bukan tanpa alasan, saat diri beristirahat di malam hari, maka tubuh bekerja menghasilkan hormon vital hingga pagi hari.

"Pagi merupakan waktu ketika kadar testosteron berada pada tingkat tertinggi, ini membantu pasangan meraih kepuasan lebih besar," peneliti mengatakan. 

(Foto: Nypost.com)