Virus Corona Bisa Bertahan di Suhu Tinggi

April 21, 2020 | Helmi

virus corona

Sebuah studi baru mengungkapkan virus corona mungkin cukup kuat untuk tetap hidup di suhu yang tinggi dan tidak akan mati karenanya. Ini merupakan temuan baru mengenai fakta terkait virus corona.

Sebelumnya, para ahli berharap bahwa bulan-bulan musim panas mendatang yang lebih hangat dapat membantu menghilangkan virus corona. Cuaca seperti ini diharapkan bisa meredakan pandemi global tersebut.

Berdasarkan pandemi serupa sebelumnya dan siklus khas musim flu tahunan, harapan mereka masuk akal karena virus ini biasanya mulai menginfeksi orang selama paruh kedua musim dingin dan mulai memudar ketika musim panas tiba.

Dengan demikian, para ahli berharap bahwa bahkan jika musim panas tidak langsung membunuh jenis virus corona baru, mereka berharap musim panas akan memperlambatnya, setidaknya sampai vaksin siap digunakan.

Sayangnya, sebuah studi baru mengungkapkan bahwa virus itu mungkin cukup kuat untuk bertahan di suhu musim panas yang lebih hangat dan lebih tinggi.

Ini adalah kesimpulan dari para peneliti di Universitas Aix-Marseille di Perancis. Menurut para peneliti, proses pemanasan memang sempat membuat virus tidak aktif. Meski demikian, virus masih bisa mulai kembali aktivitasnya.

Dalam penelitian yang mereka lakukan, butuh waktu 15 menit paparan suhu 92 derajat celcius untuk membunuh virus.

“Hasil yang diperlihatkan dalam penelitian ini bisa membantu protokol mana yang terbaik untuk diambil guna mencegah orang-orang di laboratorium terpapar, baik secara langsung maupun tidak,” tulis peneliti.

(Foto: Freepik/19441481)

YesDok Ads