Vaksin BCG digunakan untuk melindungi terhadap penyakit tuberkulosis, yang juga dikenal sebagai TB. TBC adalah infeksi serius yang mempengaruhi paru-paru dan kadang-kadang bagian lain dari tubuh, seperti otak (meningitis), tulang, sendi dan ginjal.
Vaksin BCG (yang merupakan singkatan dari vaksin Bacillus Calmette-Guérin) tidak diberikan sebagai bagian dari jadwal vaksinasi rutin. Menurut National Health Service, vaksin ini diberikan hanya ketika seorang anak atau orang dewasa dianggap memiliki peningkatan risiko kontak dengan TB.
Vaksin BCG hanya boleh diberikan sekali seumur hidup. Vaksinasi BCG diberikan sebagai suntikan ke lengan kiri atas dan biasanya meninggalkan bekas luka kecil.
Vaksin BCG dibuat dari strain bakteri TB yang dilemahkan. Karena bakteri dalam vaksin lemah, itu memicu sistem kekebalan untuk melindungi terhadap infeksi tetapi tidak memberi Anda TBC.
Ini memberikan perlindungan yang konsisten terhadap bentuk TB yang paling parah, seperti meningitis TB pada anak-anak.
Seperti semua vaksin, vaksin BCG dapat menyebabkan efek samping, tetapi jarang terjadi dan umumnya ringan. Beberapa efek samping umum yang mungkin terjadi:
Sebagian besar anak mengalami luka di tempat suntikan. Setelah sembuh, tempat suntukan mungkin meninggalkan bekas luka kecil. Ini normal dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Efek samping yang serius dari vaksin BCG, seperti reaksi alergi yang parah (anafilaksis), sangat jarang terjadi.
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok