Diet
+1

Tentang Diet Soda yang Patut Dibatasi

August 16, 2019 | Kaifia

Kebanyakan orang memilih soda sebagai pilihan diet sehingga mereka dapat menikmati minuman yang manis dan bergelembung tanpa harus mengonsumsi ratusan kalori.

Namun, banyak penelitian telah menemukan hubungan antara minum terlalu banyak soda diet dan memiliki kondisi kesehatan yang serius, termasuk diabetes, perlemakan hati, demensia, penyakit jantung, dan stroke.

Dalam artikel ini, pelajari tentang hubungan antara diet soda dan kesehatan, serta apakah itu lebih menyehatkan daripada soda biasa.

Apa itu diet soda?

Diet soda merupakan soda yang meniru rasa soda tradisional tetapi tidak mengandung gula. Diet soda menggunakan pemanis buatan seperti sakarin dan aspartam, agar menciptakan rasa yang sama.

Produsen soda sering mengklaim bahwa diet soda lebih menyehatkan daripada soda biasa dan itu adalah pilihan ideal bagi orang yang mencoba menurunkan berat badan. Akibatnya, banyak orang melihat diet soda sebagai pilihan yang lebih baik.

Apakah soda diet buruk bagi tubuh Anda?

Apabila Anda mengonsumsi soda terlalu sering apalagi membuat soda menjadi pilihan diet Anda, waspadalah karena soda bisa menyebabkan risiko penyakit serius:

  • Gangguan jantung seperti serangan jantung dan tekanan darah tinggi.

    YesDok Ads

  • Gangguan metabolisme  tubuh, termasuk diabetes dan obesitas.

  • Gangguan otak seperti demensia dan stroke.

  • Gangguan hati seperti penyakit Perlemakan Hati Non-Alkohol.

Banyak penelitian tentang konsumsi soda yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Namun beberapa penelitian juga mengaitkan pola hidup yang buruk dan kelebihan berat badan juga memainkan peran penyebab penyakit kronis lainnya. 

Penelitian baru-baru ini  menunjukkan bahwa mungkin ada hubungan antara pemanis buatan dan kanker. Namun, penelitian selanjutnya tidak menemukan kaitan atau mempertanyakan data yang awalnya mengaitkan pemanis buatan dengan kanker.

Bagaimana mengurangi konsumsi soda?

Bagi beberapa orang, soda memiliki sedikit sensasi bikin melek mata seperti kafein. Mengganti kebiasaan meminum soda dengan teh atau kopi bisa menjadi pilihan alternatif yang baik karena minuman ini memiliki banyak manfaat kesehatan yang tak terduga. Kopi dan teh tanpa pemanis lebih menyehatkan.Susu dapat menawarkan rasa manis tanpa tambahan gula.

(Foto:  inc.com)

YesDok Ads