Tenggorokan yang terbakar adalah gejala umum dari infeksi dan kondisi medis lainnya. Ini dapat terjadi dengan atau tanpa gejala lainnya.
Tenggorokan yang terbakar dapat diobati dengan mudah. Banyak istirahat dan meminum banyak cairan merupakan salah satu kunci pemulihan dari kondisi ini. Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan kondisi tenggorokan terbakar, seperti:
Pilek dan flu
Penyebab umum dari tenggorokan terbakar adalah pilek dan flu. Infeksi virus merupakan penyebab pilek dan flu. Beberapa gejala umum dari pilek dan flu adalah:
Flu dapat menyebabkan komplikasi, jadi, siapa pun yang tengah mengalami gejala flu terlebih gejala yang berat, maka segera periksakan kondisi Anda ke dokter. Beberapa gejala yang harus diperhatikan adalah ketika Anda sudah mengalami kesulitan bernapas, nyeri dada, kejang, dan pusing.
Tonsilitis
Amandel adalah jaringan di bagian belakang tenggorokan yang dapat membantu melawan infeksi virus dan bakteri. Tonsilitis adalah infeksi yang bisa membuat amandel membengkak. Infeksi ini biasanya menyebabkan:
Tonsilitis biasanya sembuh dalam 1-2 minggu. Namun, beberapa orang juga memerlukan operasi atau pembedahan untuk sembuh dari kondisi ini.
GERD
Gastroesophageal reflux disease (GERD) terjadi ketika otot yang menghubungkan kerongkongan ke perut menjadi terlalu lemah, sehingga tidak dapat menutup sempurna. Ketika otot tidak cukup kencang atau tidak menutup sempurna, makanan atau asam lambung bisa naik ke tenggorokan dan terkadang ke bagian belakang mulut. Ini kemudian menyebabkan sensasi terbakar di dada dan tenggorokan.
Gejala utama dari GERD adalah perut yang sakit atau mulas, gejala lain termasuk:
Radang tenggorokan
Radang tenggorokan adalah infeksi bakteri yang menyebabkan beberapa gejala yang menyakitkan. Gejala radang tenggorokan bisa datang tiba-tiba, dan meliputi:
(Foto: verywellhealth.com)
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok