Tanda Ibu Hamil Kena Rubella

September 28, 2020 | Aqiyu

Kehamilan

Sistem kekebalan tubuh ibu hamil sangat rentan terserang penyakit. Salah satu penyakit yang mengintai ibu hamil adalah rubella atau campak jerman. Penyakit rubella menjadi momok menakutkan bagi ibu hamil karena bila terkena penyakit tersebut dapat memberikan dampak buruk pada kehamilan.

Rubella bukanlah termasuk yang membahayakan dikalangan masyarakat. Namun rubella yang tidak terdeteksi bagi ibu hamil dapat menyebabkan kerusakan fatal pada perkembangan janin dalam kandungan. Untuk itu, Anda harus mengetahui tanda-tanda kondisi kesehatan ibu hamil yang terserang rubella:

  1. Ibu hamil mengalami demam rendah dengan panas tubuh berada di suhu 38,9 derajat celcius atau lebih rendah.
  2. Mata ibu hamil membengkak dan berwarna kemerahan.
  3. Kelenjar bening ibu hamil membengkak dan terasa lunak dibagian dasar tengkorak, belakang leher dan belakang telinga.
  4. Ibu hamil mengalami radang tenggorakan.
  5. Ibu hamil dilandi sakit kepala.
  6. Hidung mampet atau beringus.
  7. Sendi terasa ngilu.
  8. Muncul ruam kemerahan dan halus pada wajah yang dengan cepat menyebar ke leher, tangan dan kaki. Lalu menghilang dnegan urutan yang sama mulai dari wajah.

Meski begitu, ibu hamil tidak perlu panik. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi rubella agar tidak semakin parah dan membahayakan. Jika ibu hail divonis menderita rubella, maka sebaiknya ibu hamil memperbanyak waktu beriistirahat. Istirahat yang cukup dapat meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh.

YesDok Ads

Perhatikan pula asupan yang dikonsumsi ibu hamil dan pastikan tubuh Anda menerima cukup cairan. Air putih dapat membantu menetralisir racun atau virus yang ada dalam tubuh. Selain itu, ibu hamil harus mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi dan gizi yang cukup. Pada awal gejala rubella muncul, ibu hamil dapat segera memeriksakan kondisi kesehatan pada dokter agar mendapatkan penangangan yang cepat dan tepat.

Mengingat ibu hamil sendiri tidak boleh sembarangan mengonsumsi obat-obatan. Ibu hamil yang terjangkit rubella biasanya akan diresepkan obat penurun demam dan obat antivirus. Sayangnya, obat tersebut dapat mengurangi gejala rubella pada ibu hamil tetapi tidak mengurangi risiko atau dampak dari rubella tersebut.

YesDok Ads