#konjungtivitis

Konjungtivitis adalah peradangan yang terjadi pada konjungtiva atau selaput bening yang melapisi bagian depan mata. Pada saat terjadi peradangan, bagian mata yang seharusnya berwarna putih akan terlihat berwarna merah atau merah muda.

Mata merupakan indera penglihatan yang sangat penting bagi manusia. Dengan mata manusia dapat melihat objek yang jauh dan dekat.  Salah satu masalah kesehatan mata adalah sakit mata merah yang sering kali membuat kotoran mata menumpuk, lengket dan menyulitkan untuk membuka mata. Banyak yang mengatakan bahwa sakit mata ini dapat menular ke orang lain. Benarkah begitu?

Liliatis konjungtiva merupakan kondisi dimana ketidaknormalan bagian tubuh jadi berwarna kuning memutih yang umumnya ditemukan pada permukaan kelopak mata. Kondisi ini sangat rentan terjadi pada orang lansia yang memiliki inflamasi kronis. 

Saat Anda merasakan adanya sesuatu yang terdapat di mata, hal tersebut biasanya hanya berupa bulu mata, paparan debu atau sebutir pasir yang terganjal di mata. 

Sistem kekebalan daya tahan tubuh anak-anak berbeda, belum sebaik orang dewasa. Hal inilah yang membuat anak rentan terserang berbagai penyakit.  Itu mengapa para orang tua wajib memerhatikan kesehatan anak-anak. Berikut lima penyakit yang rentan dialami anak-anak:

Banyak hal yang bisa menyebabkan sakit mata atau konjungtivitis. Mengetahui penyebab konjungtivitis dapat sangat menguntungkan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Untuk itu, saat Anda dilanda sakit mata, ada baiknya Anda segera mencari tahu penyebabnya.

Setiap harinya, seiring dengan terus meningkatnya kasus positif Covid-19, penelitian juga terus mempelajari berbagai hal seputar virus Corona baru. Para peneliti terus menggali, gejala apa saja yang mungkin muncul setelah virus Corona baru masuk ke dalam tubuh. Hingga saat ini, berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa virus Corona baru dapat menyebabkan gejala-gejala seperti batuk, kelelahan, nyeri otot, dan sesak napas.