#cabai

Ambeien merupakan kondisi dimana vena membengkak dan meradang di bagian rektum dan anus. Ambeien bisa membuat penderitanya tidak nyaman dan terjadi pendarahan. Kabarnya, ambeien ini bisa disembuhkan dengan mengonsumsi cabe rawit. Benarkah demikian atau hanyalah mitos belaka?

Menurut sebuah studi longitudinal baru, orang yang mengonsumsi cabai pedas setiap hari, memiliki risiko penurunan kognitif yang lebih tinggi. Penelitian yang dilakukan pada populasi Cina telah menemukan hubungan yang menarik antara konsumsi cabai dan peningkatan risiko penurunan kognitif.

Untuk semua pecinta bumbu dan rempah-rempah, cabai tidak dapat dipisahkan dalam keseharian mereka. Disamping sebagai pelengkap masakan, cabai juga memiliki banyak manfaat kesehatan di dalamnya. 

Ada beberapa sayuran dan buah-buahan yang dianggap bermanfaat bagi kesehatan seseorang. Dalam daftar tersebut, Anda juga bisa menambahkan satu item lagi, yakni cabai.

Buat Anda yang doyan dengan rasa pedas dari cabai, ada kabar baik untuk Anda. Sebuah penelitian baru menemukan, cabai memiliki efek positif pada kesehatan tubuh Anda.

Cabai rawit memiliki sifat penyembuhan yang berasal dari komponen aktif dari cabai yang disebut capsaicin, yang memberikan rasa panas. Tingkat rempah sesuai dengan jumlah capsaicin yang dikandungnya, oleh karena itu menjadi lebih sehat jika ada lebih banyak capsaicin.

Banyak orang mencintai makanan pedas. Rasanya yang menggigit, membuat selera dan nafsu makan meningkat. Makin pedas makanan tersebut, biasanya akan makin dicari oleh banyak orang, karena makan pedas juga menjadi tantangan tersendiri bagi mereka.

Nama bahan makanan yang berasal dari tanaman seperti paprika dan cabai tentu tidak asing lagi di telinga kita, dua bahan tersebut cukup sering kita konsumsi sehari-hari dan mudah didapatkan. Paprika dan Cabai memiliki nama ilmiah Capsicum annuum yang termasuk dalam kelompok tanaman Solanaceae dan tersedia dalam berbagai warna mulai dari hijau hingga ungu.