Minuman dingin tentu menyegarkan, tak heran banyak orang menyukainya. Namun, ada pula beberapa orang yang memiliki kebiasaan menggigit atau mengunyah es batu, amankah untuk kesehatan?

Mengunyah es batu dapat menimbulkan masalah yang serius pada kesehatan. Untuk itu, jika Anda memiliki kebiasaan ini, maka cobalah untuk berhenti. Jika Anda tetap bertahan dengan kebiasaan ini, maka hal-hal buruk ini bisa menimpa Anda:

Pica 

Mengunyah es batu secara kompulsif merupakan salah satu bentuk kondisi medis yang disebut pica. Pica adalah kebiasaan mengunyah atau memakan sesuatu hal yang tidak lazim. Pica biasanya muncul akibat seseorang mengalami kekurangan suatu nutrisi dalam tubuh, dan untuk kasus mengunyah es ini, kebiasaan dapat muncul akibat seseorang mengalami kekurangan zat besi atau anemia.

Kekurangan zat besi dalam tubuh bisa menimbulkan berbagai gejala, seperti nyeri di lidah, berkurangnya kemampuan mengecap, mulut kering, dan juga kesulitan dalam menelan. Mengunyah es batu disebut dapat meringankan gejala-gejala ini. Inilah yang kemudian menjadi alasan seseorang yang kekurangan zat besi untuk kecanduan dalam mengunyah es batu.

Merusak gigi

Kebiasaan mengunyah es batu juga memberikan dampak buruk pada gigi. Ini dapat mengikis gigi, merusak gusi, juga menghancurkan tambalan pada gigi Anda. 

Nyeri di rahang

Nyeri pada otot-otot rahang juga dapat terjadi ketika seseorang kecanduan mengunyah es. Tak hanya itu, gangguan pada sendi rahang juga bisa terjadi jika kebiasaan mengunyah es tak segera dihentikan.

Anemia 

Anemia merupakan salah satu penyebab utama dari kebiasaan mengunyah es batu. Jika kondisi anemia tidak segera diobati, maka risiko penderita mengalami kerusakan jantung akan meningkat.

(Foto: myrecipes.com)