Irritable bowel syndrome (IBS) atau kita kenal dengan Sindrom Iritasi Usus Besar dapat menjadi tantangan bagi pasien dan dokter karena gejalanya dapat tampak kontradiktif. Menurut sebagaian ahli, satu jenis ditandai dengan seringnya diare, sedangkan jenis lainnya ditandai dengan seringnya konstipasi. 

Penderita IBS mungkin juga mengalami sakit perut, gas, kembung, sakit kepala, dan kelelahan tetapi belum tentu semuanya terkait dengan IBS. Gejala yang sama dapat terjadi dengan berbagai gangguan, termasuk infeksi yang berpotensi berbahaya, sehingga diperlukan diagnosis yang cermat.

Penyebab IBS biasanya dianggap kurangnya komunikasi yang tepat antara otak dan usus. Tidak sepenuhnya jelas keterkaitan keduanya, tetapi ini membuat otot-otot yang melapisi saluran pencernaan berkontraksi lebih cepat, lambat, atau dengan kuat dari optimal. Hasilnya: ketidaknyamanan pada perut dan berlanjut kesengsaraan kamar mandi.

Obat Konvensional

Pengobatan IBS tradisional bergantung pada obat-obatan seperti loperamide dan antibiotik rifaximin untuk diare atau suplemen berbasis serat untuk sembelit. Nyeri perut dapat diobati dengan obat anti kejang atau bahkan dosis rendah antidepresan. 

Solusi Alami

IBS dapat diobati dengan cara alami. Berikut diantaranya:

1. Catat Apa yang Anda Makan

Mencatat setiap apa yang Anda makan dapat membantu Anda mengidentifikasi makanan yang memicu gejolak IBS. Terlalu banyak gandum, daging sapi, babi, domba, dan kedelai dapat memicu risikonya. Sedangkan kacang-kacangan, buah dan sayuran mentah cenderung menyebabkan gas dan kembung.

2. Tingkatkan Asupan Serat

Untuk IBS yang ditandai oleh konstipasi, cobalah makan lebih banyak sayuran berserat tinggi atau taburkan 1 sendok makan biji rami yang baru ditumbuk pada sup dan salad.

3. Kurangi Kafein

Kafein dapat mengiritasi usus, dan bahkan kopi tanpa kafein dapat menyebabkan masalah.

4. Manfaatkan Kunyit

Bumbu istimewa ini dapat mengurangi gejala IBS hingga 60% menurut sebuah studi. 

Mengetahui Kondisi IBS?

Perubahan sepele dalam pencernaan merupakan bagian lumrah dari kehidupan sehari-hari, jangan disalahartikan sebagai IBS. Tetapi jika Anda mengalaminya berhari-hari bisa jadi ada sesuatu yang salah. Empat atau enam minggu disfungsi atau nyeri usus yang buruk dikaitkan menderita IBS atau mungkin sesuatu yang lebih serius, perlu segera kunjungi dokter. 

(Foto: dailyherald.com)