Sering Melewatkan Sahur? Anda Kehilangan Manfaat Besarnya!

May 07, 2019 | Dina

Bagi sebagian orang, salah satu tantangan berpuasa adalah bangun subuh untuk bersahur. Bahkan, tidak sedikit pula orang yang berpuasa tetapi sering melewatkan sahur. Jika Anda salah satunya di antaranya, sayang sekali Anda telah melewatkan manfaat luar biasa dibalik makan sahur itu.

Nabi SAW menganjurkan umatnya untuk sahur, seperti yang diriwayatkan oleh Abi Said al-Khudri RA: "Sahur itu barakah, maka jangan tinggalkan meski hanya dengan seteguk air. Dan termasuk sunnah ketika sahur adalah untuk mengakhirkannya."

Menambah kekuatan untuk berpuasa

Tidak makan dan minum selama seharian penuh tentu memerlukan persiapan stamina dan energi yang mencukupi sehingga kita dapat melaksanakan puasa dengan baik. Makan sahur yang kita lakukan merupakan bentuk persiapan energi dan stamina sehingga esok harinya kita dapat berpuasa dan beraktivitas dengan baik.

Mencegah risiko gangguan pencernaan

Sahur dinilai dapat mencegah risiko gangguan pencernaan. Namun, yang perlu Anda ingat, menu makanan yang disantap saat sahur haruslah menu bergizi dan seimbang. Terdiri dari karbohidrat, serat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan cairan. Serta hindari makanan yang memicu naiknya asam lambung. Seperti makanan pedas, asam, dan kafein.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Menurut ahli kesehatan makan sahur juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tubuh memiliki proteksi tinggi terhadap serangan berbagai bakteri dan virus penyebab penyakit.

Berdasarkan penelitian, bangun di sepertiga malam terakhir itu bermanfaat luar biasa untuk kesehatan Anda. Bahkan ini dapat menjadi pilar utama kesuksesan Anda dalam menjalankan berbagai macam diet.

YesDok Ads

Ketika seseorang terlelap tertidur, ternyata banyak kejadian yang terjadi didalam tubuh ini. Pada saat tidur, sistem hormon akan berpindah pada tahap anabolik, yaitu konversi energi untuk perbaikan dan pertumbuhan.

Pada tahap ini tingkat hormon adrenalin dan kortikosteroid turun dan tubuh mulai memproduksi hormon pertumbuhan (human growth hormone atau HGH), juga hormon seks testosteron, hormon kesuburan, FSH (follicle-stimulating hormone dan hormon LH (luteinizing hormone). HGH mendorong pertumbuhan, memelihara dan memperbaiki otot dan tulang dengan memfasilitasi penggunaan asam amino.

Sedangkan melatonin adalah hormon yang diproduksi untuk membantu manusia untuk tidur. Hormon ini disekresikan oleh kelenjar pineal jauh di dalam otak. Ini membantu tubuh mengontrol irama dan siklus tidur-bangun.

Jadi bangun pada sepertiga malam terakhir mendatangkan manfaatnya yang luar biasa, seperti meningkatnya sistem kekebalan tubuh, mencegah penyakit metabolic sindrom semacam kencing manis, bahkan membantu keberhasilan diet, terutama yang mempunyai perut buncit.
 

Mengurangi stres

Faktanya hormon-hormon baik seperti yang telah disebut di atast semakin malam semakin turun produksinya dan akan berada pada titik terendah saat sepertiga malam terakhir. Sebaliknya, hormon stres yakni hormon kortisol justru meningkat produksinya dan yang bisa menghentikannya adalah kalau Anda bangun.

Mencegah penyakit-penyakit akibat sindrom metabolik

Makan sahur ternyata juga dapat mencegah timbulnya berbagai penyakit yang diakibatkan oleh sindrom metabolik diantaranya penyakit stroke, jantung, dan diabetes. Sindrom metabolik sendiri merupakan kondisi kesehatan yang tidak baik berupa naiknya tekanan darah, gula darah, koleseterol, serta penumpukan lemak di sekitar pinggang yang terjadi secara bersamaan. Hal ini biasanya disebabkan oleh kelebihan berat badan dan kurang bergerak atau beraktivitas.

(foto: brandsynario)

YesDok Ads