Sensor Ini Bisa Deteksi Gagal Jantung Sebelum Terjadi

March 11, 2020 | Helmi

sensor

Saat ini perangkat smartwatch sudah dilengkapi dengan beragam fitur kesehatan dan kebugaran. Seperti memantau denyut jantung, hingga mampu mendeteksi apabila ada sesuatu yang tidak normal pada kinerja jantung.

Pada beberapa kasus, fitur kesehatan yang ada pada perangkat smartwatch bahkan telah berhasil menyelamatkan nyawa penggunanya.

Kini para ilmuwan dari University of Utah Health and VA Salt Lake City Health Care System, mengembangkan sebuah sensor yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan, yang mampu mendeteksi gagal jantung pada penggunanya.

“Mampu mendeteksi perubahan pada jantung dengan cukup dini akan memungkinkan dokter untuk memulai mengambil langkah cepat yang dapat mencegah memburuknya gagal jantung,” ujar Josef Stehlik, salah satu penulis penelitian.

Sensor bekerja dengan cara mengirimkan data dari perangkat sensor ke smartphone melalui koneksi Bluetooth.

Data itu kemudian dikirim ke platform analitik yang dikembangkan oleh PhysIQ, yang menggunakan AI untuk membantu menetapkan garis dasar normal dari kinerja jantung. Jika data memperlihatkan sesuatu yang tidak normal, sensor akan memberi notifikasi pada pengguna.

Sejauh ini berdasarkan tes yang dilakukan, mereka telah menemukan bahwa sistem 80% bekerja dengan akurat. Hebatnya, sensor juga dapat mendeteksi masalah kesehatan cukup awal, sekitar 10,4 hari sebelum terjadi.

Meski belum bisa digunakan secara luas, perkembangan teknologi semacam ini tentu akan sangat berguna bagi masyarakat luas. Serta memberikan kemajuan yang sangat pesat bagi dunia kesehatan.

(Foto: Ubergizmo)

YesDok Ads