Diet
+1

Segudang Manfaat dalam Buah Anggur

October 08, 2020 | Claudia

Anggur

Sukakah Anda dengan buah anggur? Anggur memiliki beberapa warna dan bentuk yang berbeda. Ada anggur merah, hijau, dan ungu, anggur tanpa biji, selai anggur, jus anggur, kismis, dan masih banyak lagi.

Tak hanya menawarkan rasa yang enak, buah anggur juga membawa banyak manfaat kesehatan. Bahkan, buah anggur telah dikaitkan dengan pencegahan kanker, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan sembelit.

Mengonsumsi buah-buahan memang baik untuk kesehatan tubuh Anda. Seperti buah dan sayuran lainnya, anggur merupakan sumber serat dan air yang baik. Antioksidan dan nutrisi lain dalam anggur menjadikannya sebagai buah yang sangat menyehatkan, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan beberapa manfaatnya.

Namun, jika melihat nutrisi yang terkandung dalam buah anggur, berikut ini merupakan beberapa manfaat kesehatan yang bisa saja kita dapatkan jika rutin mengonsumsinya:

Mencegah kanker

Anggur mengandung antioksidan kuat yang dikenal sebagai polifenol. Polifenol dianggap memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Salah satunya adalah resveratrol. Semua ini dapat ditemukan di kulit anggur merah. Studi laboratorium menunjukkan bahwa resveratrol dapat memperlambat atau mencegah kanker kulit, leukemia, dan pertumbuhan tumor pada getah bening, hati, perut, payudara, dan usus besar.

Resveratrol juga ada dalam anggur merah. Beberapa penelitian telah melihat hubungan antara anggur merah dan risiko kanker pada manusia. Namun di sisi lain, asupan alkohol yang tinggi secara konsisten juga dapat meningkatkan risiko kanker pada seseorang.

Anti-inflamasi alami lain yang terjadi pada anggur adalah quercetin flavonoid. Penelitian menunjukkan bahwa ini juga dapat membantu mencegah atau memperlambat pertumbuhan kanker.

Kesehatan jantung

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa quercetin dan resveratrol dapat mengurangi risiko aterosklerosis dan melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh low-density lipoprotein (LDL), atau kolesterol jahat.

YesDok Ads

Penelitian ini kebanyakan menggunakan dosis flavonoid ini jauh lebih tinggi daripada yang biasanya dikonsumsi manusia. Polifenol dalam anggur, seperti resveratrol, dianggap memiliki antioksidan, penurun lipid, dan anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Nutrisi dalam anggur dapat melakukan hal ini dengan mencegah penumpukan trombosit dan mengurangi tekanan darah dan risiko irama jantung yang tidak teratur.

Anggur mengandung serat dan potasium, yang keduanya mendukung kesehatan jantung. The American Heart Association (AHA) merekomendasikan untuk meningkatkan asupan kalium sambil mengurangi konsumsi natrium untuk meningkatkan tekanan darah dan kesehatan jantung. Asupan kalium yang tinggi telah dikaitkan dengan penurunan risiko stroke, perlindungan terhadap hilangnya massa otot, dan menjaga kepadatan mineral tulang.

Menjaga tekanan darah

Meningkatkan asupan kalium dapat membantu mengurangi efek negatif dari mengonsumsi terlalu banyak natrium dalam makanan. Anggur memiliki kandungan kalium yang tinggi. Ini menunjukkan bahwa mengonsumsinya dapat membantu mengurangi efek natrium pada orang dengan tekanan darah tinggi.

Serat dalam anggur juga penting untuk menjaga kesehatan sistem kardiovaskular, termasuk kesehatan jantung dan tekanan darah.

Sembelit

Anggur mengandung air dan serat. Mengonsumsinya dapat membantu Anda tetap terhidrasi, menjaga buang air besar tetap teratur, dan mengurangi risiko sembelit.

Alergi

Karena efek anti-inflamasi dalam buah anggur, mengonsumsinya dapat membantu meringankan gejala alergi, termasuk pilek, mata berair, dan gatal-gatal. Namun, belum ada penelitian lebih lanjut untuk membuktikan teori ini.

(Foto: staratrta.si)

YesDok Ads