Remaja Ini Terserang Stroke Karena Terlalu Banyak Main PUBG

September 05, 2019 | Helmi

Video game bisa sangat menghipnotis dan membuat pemainnya betah berlama-lama di depan layar. Meski demikian, perlu waktu sejenak untuk mengistirahatkan badan dan juga pikiran.

Sayangnya untuk seorang remaja di Hyderabad, India, tampaknya daya pikat PUBG terlalu besar baginya untuk diabaikan. Sayangnya, setelah ia terus-menerus memainkan permainan tersebut tanpa henti, ia didiagnosis menderita stroke.

Menurut para dokter, mereka mengaitkan bermain terlalu banyak video game sebagai penyebab trombosis, yang merupakan penyebab adanya gumpalan darah di otak.

Laporan itu mengklaim bahwa remaja itu tiba-tiba merasa tangan dan kakinya mati rasa, dan ternyata adalah akibat dari stroke. Trombosis dikatakan lebih umum di antara orang tua, tetapi tampaknya gaya hidup remaja yang pasif bisa menjadi masalah.

YesDok Ads

Dengan gaya hidup yang pasif, seseorang sering melewatkan makan makanan bergizi yang menyebabkan penurunan berat badan akut, kekurangan nutrisi, dan dehidrasi.

Menurut ibu remaja itu, putranya akan memainkan game PUBG dari jam 9 malam sampai jam 3-4 pagi, di mana dia akan menghentikan permainan untuk pergi ke pekerjaan paruh waktunya sebagai pengirim koran. Dia juga seorang siswa di tahun kedua program Sarjana.

Untungnya, cerita ini memiliki akhir yang bahagia di mana remaja tersebut dilaporkan telah pulih dan dipulangkan dari rumah sakit.

(Foto: EXP.GG)

YesDok Ads