Diet
+1

Rahasia Langsing: Kunyah Makanan Secara Perlahan

October 24, 2021 | Aqiyu

mengunyah makanan

Saat diet untuk menurunkan berat badan, kebanyakan orang akan fokus pada pola makan hingga menu makanan sehat yang dapat membantu mengikis lemak dalam tubuh. Hal tersebut tidaklah salah, namun ada rahasia untuk menjaga tubuh tetap langsing. Triknya adalah mengunyah makanan secara perlahan.

Sebuah penelitian yang melibatkan 60.000 orang Jepang menunjukkan bahwa adanya hubungan antara kecepatan mengunyah makanan dengan penurunan dan kenaikan berat badan. Artinya, mengunyah makanan dengan pelan-pelan dan memberi jeda diantara suapan dapat mengurangi berat badan.

Selain itu, hal senada pun diungkapkan dari hasil studi University of Bristol yakni ditemukan bahwa orang yang makan lebih lambat akan merasa kenyang lebih lama dibandingkan mereka yang makan dengan cepat. untuk itu, Anda harus menyediakan waktu khusus untuk makan agar tidak terburu-buru saat mengunyah. Selagi makan dengan perlahan, biasanya akan membuat seseorang minum air lebih banyak dan membuat kenyang meski kalori yang masuk sedikit.

“Memperlambat kecepatan makan secara signifikan akan mengurangi asupan energi pada orang dengan berat badan normal, namun tidak pada mereka yang kegemukan,” ujar salah satu peneliti.

YesDok Ads

Bahkan dari beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa mereka yang makan secara perlahan rata-rata memiliki indeks massa tubuh (IMT) yang lebih rendah dibandingkan mereka yang makan terburu-buru. Menurut WHO, seseorang yang dikatakan kelebihan berat badan bila memiliki IMT 25 dan obesitas bila IMT mencapai 30.

Untuk diketahui, persepsi lapa bagi setiap orang dipengaruhi oleh hormon dalam sistem pencernaan. Salah satunya adalah hormon leptin yang bekerja sama dengan hormon lain seperti dopamin untuk berinteraksi di otak menciptakan perasaan senang dan kenyang usai makan. Bagi mereka yang makan dengan cepat berarti tidak memberikan waktu hormon-hormon tersebut untuk bekerja dengan baik. Sehingga sulit menciptakan rasa kenyang dan memicu Anda makan lebih banyak.

(Foto: verywell family)

YesDok Ads