Polusi Udara Sebabkan Kerontokan Rambut

October 14, 2019 | Helmi

Para peneliti menemukan alasan mengejutkan bahwa beberapa orang mengalami rambut rontok meskipun mereka sehat. Paparan polusi udara disebut menjadi biang keladi yang menyebabkan rambut rontok.

Studi baru menunjukkan bahwa polutan udara, yang dikenal sebagai partikel, dapat secara negatif mempengaruhi protein penting yang mendukung pertumbuhan rambut. Polutan ini umumnya berasal dari bahan bakar fosil, batu bara, pertambangan dan produksi bahan-bahan seperti semen, keramik, dan batu bata.

Materi partikulat adalah campuran partikel padat dan tetesan di udara. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa polusi udara ini dapat berkontribusi pada sejumlah masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, kanker dan masalah pernapasan.

Untuk studi terbaru, para peneliti mengumpulkan berbagai konsentrasi debu dan partikel diesel. Tim kemudian mengekspos sel-sel dari kulit kepala manusia ke polutan selama 24 jam.

YesDok Ads

Kemudian para peneliti memeriksa sel untuk melihat protein spesifik. Mereka menemukan bahwa partikel debu dan diesel mengurangi kadar β-catenin, protein yang bekerja untuk mendorong pertumbuhan rambut.

Kualitas udara yang buruk juga memengaruhi tiga protein lain, yang disebut cyclin D1, cyclin E dan CDK2, yang juga mendukung pertumbuhan dan retensi rambut. Para peneliti mengatakan semakin lama sel terpapar polutan, semakin mereka menurunkan kadar protein esensial.

Polusi udara luar ruangan disebut menjadi penyebab 4,2 juta kematian setiap tahun di seluruh dunia. Di Amerika Serikat menunjukkan bahwa lebih dari 141 juta orang tinggal di daerah dengan udara yang tercemar antara tahun 2015 dan 2017.

Meskipun semakin banyak populasi yang terkena dampak, para peneliti mengatakan komunitas ilmiah masih kekurangan informasi tentang bagaimana kualitas udara yang buruk dapat merusak kulit dan rambut. Sehingga penelitan lebih lanjut perlu dilakukan untuk menambahkan informasi.

YesDok Ads