Diet
+1

Penyebab Umum Kecanduan Garam

January 13, 2021 | Kaifia

French Fries.

Garam adalah kumpulan senyawa kimia yang bisa memberi ketagihan. 

Jika seseorang sering mengonsumsi makanan asin atau jenis makanan yang mengandung garam tinggi seperti popcorn atau kentang goreng (french fries), hal itu dapat menjadi sulit untuk mengurangi kecanduan garam.

Beberapa orang percaya bahwa kecanduan makanan adalah suatu pertanda bahwa tubuh kekurangan sesuatu namun apabila Anda sering ngidam makanan tidak sehat, hal itu bisa memicu gangguan kesehatan.

Terlalu banyak mengonsumsi garam tidak sehat namun jika terlalu sedikit garam juga berbahaya bagi tubuh.

Garam diperlukan untuk berbagai fungsi di dalam tubuh termasuk dalam mengendalikan otot dan menjaga keseimbangan cairan.

Seseorang yang sedang mengidam garam mungkin bisa menjadi pertanda gejala dari kondisi medis tertentu. Oleh karena itu, penting untuk tidak mengabaikan kecanduan garam secara tiba-tiba.

Berikut adalah beberapa faktor penyebab dari kecanduan garam atau mengonsumsi makanan asin terlalu banyak

Stres

Ketika kadar stres meningkat, banyak orang mengidam makanan yang kurang sehat atau mungkin sedikit nutrisi yang terkandung didalamnya.

Makanan yang biasanya memicu ketagihan seringkali mengandung lemak tinggi, gula dan garam, atau disebut dengan natrium.

YesDok Ads

Studi menemukan bahwa kaitan antara stres dengan tingkat hormon ghrelin tinggi, yang dimana dapat meningkatkan rasa lapar.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ghrelin bisa meningkatkan ketagihan makanan dan penambahan berat badan.

Dehidrasi

Tubuh perlu menjaga kadar cairan tertentu agar tetap berfungsi dengan baik. Jika level tersebut menurun, seseorang mungkin mulai mengidam makanan asin. Ini merupakan cara tubuh untuk mendorong Anda untuk minum dan makan lebih banyak.

Berkeringat berlebihan

Keringat mengandung garam, jika seseorang berkeringat, kadar natriumnya menurun.

Keringat ringan tidak perlu dikhawatirkan, kadar natrium tidak menurun secara signifikan dan umumnya hanya memerlukan air putih untuk menggantikan cairan.

Atlet atau mereka yang bekerja di kondisi dengan lingkungan panas perlu mengonsumsi garam.

Jika penyebab secara pasti mengapa seseorang sering mengidam garam atau makanan asin atau mungkin menunjukkan faktor gejala gangguan ginjal, penting untuk berkonsultasi dengan dokter.

YesDok Ads