Penyebab Timbulnya Ruam Merah Saat Siklus Menopause Berlangsung

February 15, 2022 | Kaifia

Gatal-gatal

Siklus menopause dapat memengaruhi berbagai faktor perubahan tubuh terutama pada perubahan hormon termasuk penurunan produksi estrogen, yang dimana memicu gejala yang berkaitan langsung dengan menopause. 

Estrogen tidak hanya memengaruhi siklus menstruasi tubuh Anda. Dengan merangsang produksi zat seperti kolagen dan minyak, hormon ini juga membantu kulit Anda tetap sehat dan awet muda.

Walaupun menopause bisa membuat kulit Anda berkerut, hal tersebut tidak secara langsung memicu ruam kulit. Perubahan kadar estrogen sebelum dan selama siklus menopause dapat membuat kulit lebih rentan terhadap kemerahan dan benjolan. 

Kadar estrogen dan kesehatan kulit 

Selama waktu reproduksi Anda, hormon estrogen membantu menjaga kulit lebih sehat dan kenyal. Seiring waktu berjalan dan kadar produksi hormon mulai melambat, kulit akan alami penipisan. 

Kehilangan estrogen akan tampak di kulit saat Anda mulai memasuki perimenopause, yang dimana merupakan periode transisi saat ingin memasuki siklus menopause.

Kekurangan produksi estrogen juga dapat membuat kulit lebih sensitif daripada biasanya. Sensitivitas ini memungkinkan seseorang cenderung mengalami ruam atau gatal-gatal saat terpapar oleh zat yang mengiritasi.

Pencegahan

Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu mencegahnya dan menghindari keparahan gejala 

Gunakan pelembab

Pelembab bebas minyak dapat ,membantu menjaga kulit tetap lembut. Anda perlu memilih jenis pelembab yang lembut dan bebas dari pewarna untuk meminimalkan risiko iritasi. 

Rutin gunakan tabir surya 

Penggunaan tabir surya secara teratur dapat membantu mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari. 

Berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit 

Penting untuk berkonsultasi dengan dermatologist setiap tahun. Selain melakukan skrining untuk pemeriksaan tanda kanker, Anda juga bisa mengajukan pertanyaan terkait masalah kulit.

YesDok Ads