Penyebab Munculnya Milia Pada Bayi

December 08, 2019 | Aqiyu

Saat buah hati Anda lahir, setiap bagian tubuh tentu akan diperhatikan. Mungkin Anda akan menemukan bintik-bintik kecil berwarna putih di wajah si kecil. Bintik putih ini disebut milia.

Anda tidak perlu merasa khawatir dengan bintik putih yang biasanya muncul dibagian hidung, dahi dan pipi si kecil. Karena milia tidak berbahaya. Milia merupakan hal umum yang terjadi pada bayi. Hampir setengah dari jumlah bayi yang baru lahir mengalami bintik putih atau milia ini.

Milia juga kerap kali dianggap sebagai jerawat bayi karena memiliki ciri dan tanda yang hampir mirip. Bedanya dengan jerawat bayi, milia tidak menyebabkan peradangan. Sedangkan jerawat bayi sendiri umumnya baru muncul 2-3 minggu setelah bayi lahir.

Pada sebagian bayi, milia muncul hanya sedikit saja. Namun, dalam beberapa kasus ada pula milia yang muncul dalam jumlah yang sangat banyak. Selain itu, milia muncul secara berkelompok.

YesDok Ads

Kemunculan milia juga dikenal dengan istilah kista milium. Munculnya milia tidak bisa dicegah oleh siapapun. Milia muncul karena adanya protein yang bernama keratin atau sel kulit mati yang terperangkap di bawah permukaan kulit bayi. Setelah kulit mati ini pecah, bintik akan hilang.

Bentuk dari milia yakni berupa benjolan berukuran 1-2 mm berwarna putih tetapi kadang juga kekuningan. Serta ada jenis milia yang benjolannya muncul dan akan berkembang dengan cepat dalam beberapa minggu.

Ini mengapa milia tidak menular dan dapat hilang dengan sendirinya sekitar 2-3 minggu tanpa perawatan khusus. Namun, jika milia terlihat mengganggu kenyamanan si kecil, Ansa perlu menghubungi dokter agar milia mendapatkan penanganan yang tepat.  

(Foto: QV)

YesDok Ads