Pentingnya Menjaga Hidrasi Tubuh Selama Kehamilan

March 15, 2021 | Kaifia

Seorang wanita minum air.

Dehidrasi adalah kondisi dimana tubuh kehilangan cairan tubuh sehingga tubuh kesulitan menjalankan fungsi normalnya.

Dehidrasi umum dialami bagi wanita hamil dan biasanya kondisi ini ringan tetapi jika kasus sudah parah, hal itu bisa berbahaya bagi si ibu dan bayinya.

Selama kehamilan, kondisi ini dapat mengkhawatirkan karena air sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan si janin serta kebutuhan cairan bagi wanita hamil. 

Dehidrasi saat hamil mampu mengakibatkan komplikasi yang sangat serius.

Gejala tubuh memiliki cairan yang cukup dalam tubuh yaitu memiliki urine yang jernih, bukan warna kuning tua.

Apabila urine Anda berwarna kuning tua, itu tandanya Anda memerlukan hidrasi yang cukup.

Gejala lain termasuk:

  • Bibir pecah-pecah
  • Kulit terlihat kering
  • Jarang buang air kecil
  • Tenggorokan menjadi kering
  • Terasa lelah
  • Merasa pusing
  • Urin berwarna gelap

Apabila Anda mengalami gejala ini, segera untuk minum air dan istirahat sebaik mungkin. Berkonsultasi dengan dokter juga penting untuk mengetahui gejala serta apa yang perlu dilakukan untuk mengatasinya. 

Dehidrasi ringan bisa diatasi dengan dengan mengonsumsi air. Namun jika tingkat dehidrasi sudah parah, hal tersebut membutuhkan perhatian medis.

Beberapa gejala yang sudah memperparah meliputi:

  • Mulut sangat terasa kering
  • Mata terlihat cukup
  • Warna urin sangat gelap
  • Kebingungan
  • Tekanan darah rendah
  • Kehausan yang ekstrem

Anda perlu segera menghubungi dokter Anda apabila mengalami kondisi diatas.

Cara terbaik untuk menghindari dehidrasi yaitu tetap menjaga cairan tubuh dengan baik dengan minum air putih rutin setiap harinya.

YesDok Ads