Pemerintah Canangkan Bulan Vitamin A, Ini Dosis yang Dianjurkan!

Untuk mendukung tumbuh kembang si ekcil, para orang tua harus memerhatikan asupan makanan yang bernutrisi dan bergizi. Hal ini guna memenuhi kebutuhan vitamin bagi si kecil. salah satu vitamin yang penting bagi Anak dan tidak boleh diabaikan adalah vitamain A.

Vitamin A dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mata, selaput lendir tubuh, kesehatan kulit, rambut hingga pertumbuhan dan reproduksi. Melihat pentingnya peran vitamin A, tidak heran jika  Pemerintah merancang bulan vitamin A yang jatuh pada bulan Februari dan Agustus. Lalu, apakah si kecil sudah mendapatkan vitamin A?

Vitamin A bisa Anda peroleh dari sumber makanan. Vitamin A sendiri dalam makanan sehari-hari terbagi menjadi dua bentuk yakni bentuk aktif dan bentuk provitamin A. bentuk aktif berupa retinol yang banyak terdapat pada sumber makanan hewani. Sedangkan provitamin A berupa beta karoten yang banyak terdapat pada sayuran hijau dan buah berwarna kuning-jingga.

Vitamin A berupa retinol yang telah dibentuk sebelumnya hanya berasal dari sumber hewani. Seperti minyak hati ikan berlemak, daging atau hati domba hingga produk susu atau ASI. Sedangkan provitamin A berupa karotin bisa diperoleh dari buah manga atau papaya, minyak swait merah, wortel, hingga bayam. Vitamin A juga bisa diperoleh dari suplemen. Adapun rekomendasi suplementasi untuk bulan vitamin A sebagai berikut:

• Umur 6-11 bulan dosis yang dianjurkan adalah 100.000 IU berupa kapsul berwarna biru dengana frekuensi pemberian sebanyak satu kali.
• Umur 12-59 bulan dosis yang dianjurkan sebanyak 200.000 IU berupa kapsul merah dengan frekuensi setiap enam bulan yakni dibulan Februari dan Agustus.
• Kapsul B merah dengan dosis 200.00 IU juga dapat diberikan untuk ibu nifas. Frekuensi oemberian vitamin A bagi ibu nifas adalah dua kapsul (400.000 IU). Satu kapsul diberikan segera setelah melahirkan dan satu kapsul lagi diberikan setidaknya 24 jam setelah pemberian kapsul pertama.
• Vitamin A dosis tinggi tidak boleh diberikan pada ibu hamil.