Nose Sanitizer Diklaim Mampu Tangani Virus Covid-19

January 01, 2022 | Iman

Spray hidung

Penelitian dan Ahli Kesehatan di Israel telah menemukan terobosan baru dalam rangka penanganan virus Covid-19, inovasi baru tersebut berbentuk Spray hidung atau nose sanitizer dan sudah mulai dipasarkan di beberapa negara.

Nose sanitizer atau spray hidung adalah alat semprot hidung dengan teknologi terbaru. Yang berfungsi membersihkan hidung dari lendir, kotoran, maupun debu. Membersihkan hidung dari kotoran, lendir, dan debu akan memperbaiki kerja sistem mukosiliar pada hidung dan meningkatkan pertahanan hidung

Alat ini sendiri merupakan alat kesehatan yang diproduksi perusahaan SaNOtize dari Kanada. Dalam penelitian, alat kesehatan tersebut telah terbukti membunuh virus covid dalam waktu 2 menit pada kondisi lab. Saat diuji di pasien Covid-19, dikonfirmasi "viral load" berkurang didalam tubuh sebesar 95% dalam 24 jam dan 99% dalam 72 jam.

“Solusi kami dapat membunuh virus covid-19 dalam 2 menit, selama tes laboratorium, semprotan menghentikan virus corona di jalurnya dalam jangka waktu tersebut,” kata CEO dan pendiri SaNOtize, Dr. Gilly Regev, PhD.

Dia menjelaskan, alat ini juga terbukti efektif dalam mengurangi jumlah virus Covid-19 varian lainnya dan uji klinis sedang berjalan untuk membuktikan tingkat efikasi untuk varian2 baru.

YesDok Ads

Lebih lanjut SaNOtize menyarankan bahwa alat kesehatan ini dapat digunakan hingga lima kali sehari oleh masyarakat yang telah melakukan kontak erat dengan pasien Covid. Penggunaan ini juga telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Kesehatan Israel.

Awal tahun ini, alat tersebut juga telah diberikan izin penggunaan sebagai alat kesehatan oleh Kementerian Kesehatan Israel dan memulai jalur produksi lokal dan telah disetujui untuk digunakan orang berusia 12 tahun ke atas.

"Nose Sanitizer yang diciptakan untuk penanganan Covid-19 ini sudah lolos uji klinis di beberapa negara & diharapkan bisa diproduksi dalam skala besar untuk penanganan global,” terang dr Gilly. 

(Foto : pixabay)

YesDok Ads