Muntah darah terdengar menyeramkan apalagi terjadi disaat kondisi hamil. Nyatanya, kemungkinan muntah darah saat hamil memang dapat terjadi. Banyak faktor penyebab muntah darah saat hamil, baik yang tidak perlu dikhawatirkan hingga wajib diwaspadai. Lalu, apakah muntah darah saat hamil ini berbahaya bagi janin?
Mual dan muntah selama kehamilan adalah hal yang normal terjadi. Biasanya mual dan muntah yang terjadi di pagi hari disebut dengan morning sickness. Morning sickness terjadi akibat perubahan hormon estrogen dan progesteron selama hamil. Sebuah studi menyebutkan bahwa 7 dari 10 orang ibu hamil mengalami mual dan muntah. Sedangkan muntah darah saat hamil bukanlah hal yang wajar terjadi seperti morning sickness. Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab ibu hamil muntah darah:
Selain kondisi-kondisi tersebut, muntah darah pada ibu hamil juga disebabkan oleh darah mimisan yang tertelan. Tubuh yang mengalami dehidrasi yang memicu keluarnya darah dengan pigmen dari hati dan kantung empedu. Serta akibat penyakit serius seperti kanker kerongkongan, leukemia dan gangguan pembekuan darah.
Muntah darah pada ibu hamil tidak membahayakan janin dalam kandungan. Janin akan tetap tumbuh dengan baik selama muntah darah hanya terjadi sekali. Namun, muntah darah tentu membuat ibu hamil tidak nyaman dan menjadi beban pikiran yang berujung strea. Bila ibu hamil mengalami muntah darah disertai dengan gejala lainnya, segera periksakan kondisi kehamilan ke dokter kandungan.
YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan dan tanya dokter mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.
(Foto: methodist health system)
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok