Diet
+1

Mulailah Konsumsi Edamame!

October 23, 2019 | Kaifia

Kacang edamame adalah kedelai utuh yang terkenal di Jepang, terkadang jenis kacang ini disebut sebagai kedelai jenis sayuran.

Mereka berwarna hijau dan warnanya berbeda dari kedelai biasa, yang biasanya berwarna cokelat muda, cokelat, atau krem.

Kacang edamame sering dijual saat masih terbungkus dalam polongnya, yang tidak dimaksudkan untuk dimakan. Anda juga dapat membeli edamame yang dikupas, tanpa polong.

Biasanya edamame disuguhi di restoran jepang dan disajikan oleh garam dan ditambahkan ke sup, semur, salad dan hidangan mie, atau hanya dimakan sebagai camilan.

Berikut ini manfaat edamame dan kenapa Anda harus sering mengonsumsinya!

Mengurangi risiko kanker payudara

Kedelai kaya akan senyawa tanaman yang dikenal sebagai isoflavon.

Isoflavon menyerupai hormon seks wanita estrogen dan dapat berikatan lemah dengan reseptornya, yang terletak pada sel di seluruh tubuh.

Karena estrogen dianggap mengakibatkan jenis kanker tertentu, seperti kanker payudara, beberapa peneliti percaya bahwa mengonsumsi kedelai dan isoflavon dalam jumlah besar mungkin berisiko.

Namun, sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa asupan kedelai dan produk kedelai yang tinggi dapat sedikit mengurangi risiko kanker payudara.

Dapat menurunkan kadar kolesterol

Studi observasional telah mengaitkan kadar kolesterol tinggi  dengan peningkatan risiko penyakit jantung.

Satu ulasan menyimpulkan bahwa makan 47 gram protein kedelai per hari dapat menurunkan kadar kolesterol total sebesar 9,3% dan kolesterol LDL (buruk) sebesar 12,9%.

Analisis studi lain menemukan bahwa 50 gram protein kedelai per hari mengurangi kadar kolesterol LDL sebesar 3%.

Kaya akan vitamin dan mineral

Edamame mengandung jumlah vitamin dan mineral yang tinggi, terutama vitamin K dan folat.

Mengurangi tingkat kadar gula

Mereka yang makan banyak karbohidrat yang mudah dicerna, seperti gula, secara teratur berisiko tinggi mengalami penyakit kronis.

Ini karena pencernaan yang cepat dan penyerapan karbohidrat meningkatkan kadar gula darah, suatu kondisi yang dikenal sebagai hiperglikemia.

Seperti kacang lainnya, edamame tidak meningkatkan kadar gula darah secara berlebihan.

(Foto: sakana.house)

YesDok Ads