Berbagai cara dilakukan untuk terhindar dari wabah virus corona. Mulai dari menggunakan masker atau memakai sarung tangan. Sayangnya, cara terakhir yang disebutkan diketahui tidak membantu sama sekali.

Laporan tersebut datang dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC). Para ahli kesehatan masyarakat dan para dokter meyakinkan bahwa saung tangan tidak efektif untuk mencegah virus corona.

Ini karena virus tersebut menyebar melalui cairan dari mulut kita, artinya tidak ada bukti bahwa memakai sarung tangan akan menghentikan Anda untuk terkena dari virus. 

Risiko terpapar virus tersebut datang dari menyentuh wajah, kebiasaan yang sering dilakukan kebanyakan orang dengan atau tanpa sarung tangan.

“Mengenakan sarung tangan jika Anda hanya pergi ke toko swalayan tidak akan menjadi pelindung,” ujar Marilyn Roberts, seorang ahli mikrobiologi dan profesor di Departemen Ilmu Lingkungan & Kesehatan Kerja Universitas Washington, 

Sayangnya, kemungkinan pembelanja rata-rata tidak berpengalaman dalam pembuangan sarung tangan yang tepat, dengan banyak dari mereka hanya membuang sarung tangan bekas pakai tersebut secara sembarang.

Namun masalah terbesar adalah bahwa mengenakan sarung tangan memberi mereka rasa aman palsu, yang dapat berarti bahwa banyak dari mereka mungkin tidak hati-hati atau mungkin lebih ceroboh dalam tindakan mereka.

Karena itu, para ahli bersikeras bahwa penggunaan sarung tangan tidak diperlukan dan hanya menambah masalah sampah. Sebagai gantinya, pastikan untuk mencuci tangan setelah Anda keluar dari rumah. Praktekkan juga jarak sosial yang wajib diterapkan saat ini. 

(foto: businessinsider)