Mengenal Sianosis dan Penyebabnya

Sianosis adalah kondisi medis yang disebabkan oleh kekurangan oksigen dalam darah dan gejalanya disertai kulit dan bibir berubah warna menjadi warna biru.

Walaupun bibir seseorang bisa berganti warna ketika terpapar oleh suhu dingin, sianosis memerlukan keterlibatan medis dan perawatan.

Penyebab

Penyakit Paru Obstruktif Kronik

Adalah peradangan atau inflamasi pada paru-paru yang bisa membuat saluran napas tersumbat sehingga menyebabkan penderita kesulitan bernapas dan sering mengalami sesak napas.

Seseorang bisa merasakan gejalanya kambuh jika mereka terpapar oleh pemicu tertentu, seperti polusi udara dan allergen.

Saat gejala PPOK kambuh, sianosis dapat timbul disertai dengan nyeri dada.

Menurut Canadian Lung Association, ketika seseorang mengalami gejala yang kembali kambuh, dokter akan menyarankan perawatan antibiotik dan pengobatan kortikosteroid untuk kondisinya.

Asma

Disertai dengan kulit yang berubah warna menjadi biru dan pucat, penderita asma juga disertai dengan gejala lainnya.

Menurut Asthma and Allergy Foundation of America, gejala bisa termasuk:

• Nyeri dada
• Pernapasan terasa cepat
• Pergerakan cepat lubang hidung
• Gerakan perut yang cepat

Seseorang yang memiliki asma harus selalu membawa inhaler untuk mengatasi apabila mereka mengalami serangan asma.

Penyakit jantung

American Academy of Dermathology menyatakan bahwa perubahan warna pada kulit dan bibir bisa menandakan penyumbatan di pembuluh darah. Tanpa adanya perawatan, kekurangan darah dan pasokan oksigen tersebut bisa memicu jaringan kulit mati.

Apabila warna kulit dan bibir tiba-tiba berubah warna menjadi keabu-abuan dan biru, penting bagi seseorang untuk mencari bantuan medis terutama jika gejala disertai dengan sesak napas.

(Foto" scienceabc.com)