Retinopati diabetika merupakan penyakit pada pembuluh darah retina yang disebabkan oleh diabetes. Retina merupakan lapisan saraf yang melapisi dinding dalam bola mata yang berfungsi untuk menerima cahaya/obyek dan mengirimkan gambar tersebut ke otak.
Penyakit ini merupakan penyebab kebutaan terbanyak pada usia reproduktif di negara maju. Di Indonesia, retinopati diabetika merupakan kelainan retina yang paling sering ditemukan di klinik-klinik pelayanan mata.
Apa yang terjadi pada mata?
Pembuluh darah retina yang halus mengalami kebocoran berupa cairan dan darah ke retina, akhirnya retina membengkak dan membentuk deposit yang disebut eksudat. Pada tahap yang lebih lanjut terjadi pertumbuhan pembuluh darah baru yang abnormal pada permukaan retina.
Permbuluh darah baru ini bersifat rapuh, mudah robek dan dapat menyebabkan perdarahan. Perdarahan yang banyak dapat menyebabkan berkurangnya fungsi penglihatan.
Pertumbuhan pembuluh darah baru ini seringkali disertai pembentukan jaringan parut yang bersifat mengkerut, sehingg dapat menarik retina dan dapat mengakibatkan lepasnya retina. Kondisi ini dapat menyebbkan kebutaan pada pasien.
Faktor risiko retinopati diabetika
Gejala retinopati diabetika
Bagaimana pengobatan retinopati diabetika?
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok