Parasomnia adalah gangguan tidur yang berpengaruh pada kualitas tidur seseorang dengan menunjukkan perilaku yang tak normal. Kondisi ini cenderung terjadi pada orang dewasa.
Perilaku tersebut bisa terjadi pada setiap tahapan tidur termasuk non-rapid eye movement (NREM), rapid eye movement (REM) dan transisi antara terbangun dan tertidur.
Jika Anda mengalami parasomnia, kemungkinan Anda akan bergerak, berbicara atau melakukan hal-hal yang tak biasa selama tidur. Orang terdekat Anda dapat mengira Anda telah terbangun namun sebenarnya hal yang Anda tidak sadar melakukan hal tersebut.
Penyebab
Berikut adalah beberapa faktor penyebab parasomnia, antara lain
- Genetika
- Sedang alami nyeri
- Kondisi kesehatan mental
- Sleep apnea
- Insomnia
- Tidur tidak cukup
- Sindrom kaki gelisah
Gejala parasomnia
Selain perilaku tak biasa selama tahapan tidur, seseorang dengan parasomnia juga dapat mengalami beberapa gejala seperti berikut
- Merasa kantuk dan lelah di siang hari
- Mengalami kesulitan tidur sepanjang hari
- Mempertanyakan keberadaan setelah bangun
- Mengalami disorientasi
- Tidak mengingat melakukan aktivitas tertentu
- Kesulitan berbicara dan bergerak ketika bangun tidur
Pengobatan
Pengobatan parasomnia tergantung pada jenis, frekuensi dan tingkat keparahan gejala pada penderitanya.
Dokter perlu melakukan identifikasi kondisi kesehatan yang mendasari gangguan tidur tersebut. Berbagai pengobatan seperti terapi bicara, terapi kognitif dan hipnosis mampu membantu meringankan gejala terkait dengan parasomnia NREM.
