Luka bakar memiliki tingkat keparahan dari tingkat pertama hingga ketiga, dengan masing-masing membutuhkan perawatan yang berbeda. Kebanyakan kasus luka bakar yang ringan bisa diatasi dengan beberapa pengobatan rumahan, namun, ada juga yang memerlukan perawatan medis segara.

Penyebab umum luka bakar ini berkisar dari sentuhan dengan kompor yang panas hingga paparan bahan kimia.

Derajat luka bakar tingkat 1

Luka bakar tingkat 1 adalah jenis luka bakar yang paling ringan. The American Academy of Dermatology mencatat bahwa luka bakar derajat pertama ini hanya memengaruhi lapisan atas kulit. Seseorang mungkin mengalaminya akibat jari mereka menyentuh makanan panas, pengeriting atau pelurus rambut, atau peralatan masak yang panas.

Penyebab:

• Sinar matahari
• Uap
• Menyentuh kompor atau peralatan masak yang panas
• Menyentuh alat pengeriting atau pelurus rambut yang panas
• Kontak dengan barang-baran panas lainnya

Gejala:

• Sensasi terbakar
• Nyeri
• Pembengkakan ringan
• Kemerahan atau perubahan warna pada kulit

Derajat luka bakar tingkat 2

Luka bakar tingkat kedua lebih parah daripada luka bakar tingkat pertama. Selain memengaruhi lapisan atas kulit, luka bakar derajat kedua merusak sebagian lapisan di bawahnya yang disebut dermis.

Penyebab:

• Terbakar sinar matahari yang parah
• Terpapar uap
• Terpapar bahan kimia
• Bersentuhan dengan listrik (tersetrum)
• Bersentuhan dengan benda panas
• Bersentuhan dengan api
• Kontak dengan cairan yang panas

Gejala:

• Kulit merah gelap atau perubahan warna lainnya
• Lecet, di mana kulit mungkin akan berwarna merah muda
• Area yang terbakar terasa sakit saat disentuh
• Area yang terbakar tampak mengkilap dan basah

Derajat luka bakar derajat tingkat 3

Luka bakar tingkat tiga adalah yang paling parah dan kemungkinan membutuhkan perawatan khusus. Luka bakar dengan tingkat keparahan ini dapat merusak baik epidermis maupun dermis. Gejalanya dapat bervariasi, sesuai dengan penyebab dan jenis kulit seseorang.

Penyebab:

• Tersetrum listrik
• Paparan bahan kimia yang keras
• Bersentuhan dengan api/terbakar api
• Bersentuhan dengan bara panas
• Tersiram minyak panas

Gejala:

• Kulit melepuh
• Kulit akan tampak putih, merah, merah muda pucat, atau cokelat
• Kulit menjadi kasar

(Foto: medicalnewstoday.com)