Kini banyak jenis alat kontrasepsi yang bisa dipakai oleh pria maupun wanita. Jika mendengar alat kontrasepsi jenis kondom, kebanyakan orang tahunya kondom sangat identik untuk pria. Padahal ada pula kondom khusus untuk wanita.
Kondom pria dipakai untuk menutup penis, sementara kondom wanita digunakan di dalam vagina. Pada dasarnya, kondom untuk pria dan wanita ini sama-sama berfungsi untuk mencegah kehamilan dan sebagai alat pelindung agar terhindar dari berbagai penyakit seksual menular seperti HIV/AIDS, gonore, sifilis, dan lainnya. Lalu, adakah perbedaan antara kondom pria dan wanita?
Kondom pria maupun wanita terbuat dari zat plastik polyurethane. Pada kondom wanita terbuat dari karet sintetis atau nitrile, sehingga lebih aman bagi yang alergi karet/lateks. Secara umum, bentuk kondom wanita tidak jauh berbeda dengan kondom laki-laki. Pada kondom wanita dilengkapi dengan cincin fleksibel di kedua ujungnya. Satu cincin terbuka berada di luar vagina menutupi vulva, cincin yang lain tertutup karena berada di dalam vagina. Batas pemakaiannya pun sama-sama hanya sekali pakai dan belum ada hingga saat ini kondom yang bisa digunakan lebih dari sekali.
Panjang kondom wanita sekitar 17 cm dengan diameter sekitar 7 cm. Diameter plastik berpelumas yang elastis dan fleksibel ini disesuaikan luas dinding vagina. Cara memakainya sebagai berikut:
Untuk tingkat efektivitasnya, menurut pakar kesehatan masyarakat dari Pace University, New York, mengatakan kondom wanita lebih efektif dalam mencegah penyakit menular seksual ketimbang kondom pria. Kondom wanita 95 persen efektif dalam mencegah kehamilan dan penyakit seksual menular. Efektivitasnya dapat menurun hingga 75-82 persen jika penggunaan kondom wanita tidak sesuai dengan prosedur.
(Foto: get the fact)
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok