Manfaat Nasi Dingin Untuk Penderita Diabetes

Bagi penderita diabetes mengonsumsi nasi adalah hal yang harus dibatasi. Karena nasi mengandung tinggi gula. Bahkan kabarnya, nasi hangat memiliki kandungan gula yang lebih tinggi dibandingkan nasi dingin. Lalu, adakah manfaat nasi dingin untuk penderita diabetes?

Diabetes melitus atau kencing manis adalah penyakit yang mengakibatkan terlalu banyak kadar gula dalam darah atau glukosa darah tinggi. Diabetes ini termasuk penyakit kronis yang memengaruhi cara tubuh memproses gula darah atau glukosa. Penderita diabetes harus membatasi makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi salah satunya adalah nasi.

Nasi dalam keadaan panas atau dingin ternyata memiliki kandungan yang berbeda. Disebutkan bahwa kandungan gula pada nasi panas lebih tinggi dibandingkan nasi dingin. Nasi panas lebih mudah diserap oleh tubuh sehingga tidak bisa membuat Anda kenyang lebih lama. Itu kenapa, setiap kali Anda mengonsumsi nasi panas mungkin akan mudah merasa lapar karena metabolisme yang terlalu cepat. Sedangkan nasi dingin mengandung zat pati resisten yang dianggap lebih sulit dicerna.  Berikut ini deretan manfaat nasi dingin bagi penderita diabetes:

1. Nasi dingin dapat membantu mengontrol kadar gula darah dibandingkan nasi panas atau yang baru matang.
2. Dapat membantu meningkatkan produksi dan kinerja hormon insulin. Karena pati resiten yang sulit dicerna ini diubah menjadi asam lemak dengan bantuan bakteri baik di usus.
3. Pati resisten juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
4. Pati resisten pada nasi dingin berperan sebagai probiotik  yang dapat melindungi dari infeksi  bakteri dan peradangan.
5. Nasi dingin juga dapat membuat Anda kenyang lebih lama yang juga dapat membantu menurunkan berat badan.

Meski nasi dingin memang dinilai lebih baik untuk penderita diabetes, Anda tetap harus memerhatikan jenis nasi yang dikonsumsi. Ada beberapa jenis beras yang memiliki indeks glikemik rendah sehingga baik untuk penderita diabetes yaitu beras merah dan basmati. Selain itu, perhatikan pula jumlah nasi yang Anda konsumsi jangan sampai berlebihan.

(Foto: medical news today)