Manfaat Jus Jeruk bagi Kesehatan

April 13, 2019 | Iman

Selama ini segelas jus jeruk kerap dipilih sebagai pelepas dahaga atau minuman utama setelah makan. Ternyata tidak hanya itu, orang tua yang rutin meminum segelas jus jeruk per hari menunjukan hasil yang baik pada fungsi kerja otak mereka. Hasil penelitian menunjukan setelah meminum jus jeruk terdapat hasil yang signifikan terhadap daya ingat, cara berbicara, dan saat bereaksi.  

Para ilmuwan berpikir bahwa hasil ini diperoleh karena adanya bahan kimia yang disebut flavonoid, bahan alami yang terkandung dalam jeruk dalam kadar tinggi. Flavanoid sebagian besar terdapat pada buah-buahan dan sayuran.

Beberapa sumber makanan kaya bioflavonoid adalah jeruk, stroberi, blueberry, bawang merah, kacang-kacangan, ginkgo biloba, dan bayam. Penelitian mengungkan bahwa flavonoid dapat meningkatkan daya ingat melalui aktivasi jalursinyal dalam hippocampus, bagian dari otak yang berhubungan dengan pemahaman dan penyimpanan informasi.  

Kelompok peneliti dari Reading University menanyakan kepada 37 relawan yang sehat untuk meminum 500ml jus jeruk setiap hari selama delapan minggu. Relawan tersebut terdiri dari 24 wanita dan 13 pria yang berusia berkisar 60-81 tahun untuk melihat perubahan fungsi kerja otak mereka setelah meminum jus jeruk.

Penelitian ini mengukur daya ingat, daya tanggap, dan kelancaran verbal pada awal dan akhir penelitian.   Hasil menunjukan adanya perubahan nilai sebesar 8%, sebuah peningkatan luar biasa yang kurang dari dua bulan. Para peneliti tidak mengharuskan para partisipan menghabiskan satu kali sajian (500ml) jus jeruk tersebut dalam sehari. Tapi mereka mengingatkan bahwa kandungan jus jeruk bisa memainkan peran penting dalam memberikan peningkatan nutrisi pada otak.   Seorang peneliti dari Reading’s school of psychology, Dr Daniel Lamport, mengatakan bahwa populasi masyarakat  terus mengalami proses penuaan yang semakin cepat di seluruh dunia.

YesDok Ads

Diperkirakan jumlah orang yang berusia 60 atau lebih bisa tiga kali lipat pada tahun 2100. “Oleh karena itu penting untuk mengeksplorasi hal sederhana, seperti melakukan cara efektif untuk meningkatkan fungsi kognitif di usia tua nanti,” ucap Dr Daniel Lamport seperti dilansir laman Daily Mail.   Dr Lamport, yang hasil temuannya ini dipublikasikan dalam American Journal ofClinical Nutrition, mengungkapkan bahwa jikahal ini bersifat berkelanjutan, maka perbaikan mental bisa membuat perubahan besar selama seumur hidup.  

Jus jeruk merupakan sumber utama dari prosessecara alamiah fitokimia tanaman yang dikenal sebagai flavonoid. Penelitian lainnya menyatakan bahwa makanan kaya flavonoid lainnya seperti blueberry juga turut bermanfaat untuk kognisi. Penelitian terbaru telah menunjukkan bahwa flavonoid dapat meningkatkan memori melalui aktivasi jalur sinyal dalam hippocampus, bagian dari otak yang berhubungan dengan proses pemahaman dan penyimpanan informasi. Studi baru ini dianggap yang pertama untuk menunjukkan bahwa secara teratur minum jus jeruk yang mengandung flavonoid bisa memiliki efek positif pada kekuatan otak pada orangtua.

“Meskipun perubahannya terbilang kecil, kebiasaan yang mudah dikelola untuk makanan sehari-hari, seperti makan buah-buahan dan sayuran lebih kaya flavonoid, memiliki potensi untuk secara substansial terhadap manfaat kesehatan otak,” papar dr Lamport.   Menurutnya, selama ini banyak orang merasa kesulitan untuk mempertahankan pola diet mereka, tetapi perubahan sederhana jauh lebih mudah untuk mempertahankan hasil secara permanen. 

Penelitian lanjutan tentang efek positif dari flavonoid pada kognisi masih diperlukan. “Namun, ini adalah penemuan penting yang dapat memperkuat bukti-bukti bahwa bahan makanan yang kaya flavonoid bisa memiliki peran besar dalam menanggulangi penurunan kognisi pada usia tua,” terang dr Lamport.

Foto : organicfacts.net

YesDok Ads