Diet
+1

Makanan Tinggi Lemak Ini Baik untuk Kesehatan Tubuh

November 28, 2020 | Claudia

Chia seed

Tak selamanya makanan tinggi lemak tidak sehat. Beberapa makanan yang tinggi lemak justru dapat bermanfaat bagi tubuh, seperti membantu fungsi hormon, memori, dan penyerapan nutrisi tertentu.

Mengonsumsi makanan yang tinggi lemak sehat juga membantu menciptakan rasa kenyang, memperlambat pencernaan karbohidrat, dan menambah rasa pada makanan. Lemak yang paling menyehatkan adalah lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda, yang termasuk asam lemak omega-3 dan omega-6.

Berikut ini beberapa makanan tinggi lemak yang baik untuk Anda konsumsi secara rutin:

Avokad

Satu buah avokad mengandung 29 gram (g) lemak dan 322 kalori. Avokad mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang disebut asam oleat, yang diyakini memberikan beberapa manfaat kesehatan.

Penelitian menunjukkan bahwa asam oleat bertindak sebagai anti-inflamasi dan mungkin berperan dalam pencegahan kanker. Studi pada hewan menunjukkan bahwa minyak avokad dapat melindungi kita dari penyakit jantung dan diabetes.

Chia seed

YesDok Ads

Chia seed memang memiliki ukuran yang kecil, biarpun begitu, chia seed tinggi nutrisi. Satu ons chia seed mengandung 8,71 g lemak, yang sebagian besar terdiri dari asam lemak omega-3. Dan faktanya, chia seed merupakan salah satu sumber omega-3 nabati terbaik.

Menurut National Center for Complementary and Integrative Health, omega-3 dapat membantu Anda meredakan gejala rheumatoid arthritis dan mengurangi trigliserida dalam darah. Selain asam lemak omega-3, chia seed juga mengandung antioksidan, serat, protein, zat besi, dan kalsium, yang pastinya baik untuk kesehatan tubuh Anda.

Telur

Telur merupakan salah satu sumber protein terbaik. Banyak orang mengira bahwa putih telur merupakan bagian yang lebih sehat, padahal, kuning telur mengandung beberapa nutrisi penting. Setiap 50 g telur rebus mengandung 5,3 g lemak, yang hanya 1,6 g di antaranya merupakan lemak jenuh.

Kuning telur juga mengandung vitamin D dan choline, salah satu vitamin B yang mendukung fungsi hati, otak, saraf, dan otot. Kuning telur juga mengandung fitonutrien lain, termasuk lutein. Sebuah studi tahun 2018 yang dilakukan pada orang dewasa di Tiongkok, melaporkan bahwa mengonsumsi 1 butir telur sehari dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

(Foto: thelist.com)

YesDok Ads