Kondisi Ini Dapat Sebabkan Mati Rasa di Tangan dan Kaki

April 14, 2020 | Claudia

Tangan mati rasa

Apakah Anda kerap merasakan kesemutan hingga mati rasa di tangan dan kaki Anda secara sering dan tiba-tiba? Jika ya, apakah Anda sudah mengetahui penyebab di balik kondisi yang Anda alami ini?

Mati rasa di tangan dapat terjadi karena kerusakan dan gangguan pada salah satu saraf yang terletak di lengan atau pergelangan tangan. Beberapa penyakit yang memengaruhi saraf perifer seperti diabetes, cedera, infeksi, dan paparan zat beracun juga bisa menyebabkan kesemutan dan mati rasa di tangan.

Sementara itu, mati rasa di daerah kaki biasanya ditandai dengan sensasi terbakar dan kesemutan. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh iritasi akar saraf di tulang belakang bagian bawah.

Mati rasa dan kesemutan memang biasa terjadi pada siapapun, terlebih jika tangan atau kaki Anda berada dalam satu posisi tidak nyaman untuk waktu yang lama. Namun, jika mati rasa dan kesemutan di tangan dan kaki terus berulang bahkan sering muncul, maka Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab sebenarnya dari kondisi ini, dan tentunya untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat.

Berikut ini merupakan beberapa kondisi penyakit yang bisa menimbulkan gejala mati rasa dan kesemutan pada tangan dan kaki Anda.

Diabetes

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang diderita oleh banyak orang, dan menjadi penyebab paling umum dari kondisi kesemutan dan mati rasa di kaki dan tangan Anda. Diabetes juga menjadi alasan paling umum dari kondisi neuropati perifer. Gejala yang paling utama dari kondisi ini termasuk mati rasa di kedua kaki dan tangan.

Multiple sclerosis

Meskipun kondisi mati rasa di kaki dan tangan terasa ringan, tetapi waspadalah jika kondisi ini terjadi secara berulang. Segera periksakan kondisi tubuh Anda ke dokter sebelum benar-benar berubah menjadi multiple sclerosis. Multiple sclerosis merupakan gangguan saraf pada mata, otak, dan tulang belakang. Kondisi ini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi tubuh dari ancaman infeksi, justru berbalik menyerang lapisan lemak yang melindungi serabut saraf atau mielin. Kondisi ini dapat sangat memengaruhi keseimbangan tubuh, menyebabkan pusing, dan kelelahan yang ekstrem.

YesDok Ads

Carpal tunnel syndrome

Carpal tunnel syndrome atau sindrom lorong karpal merupakan suatu kondisi yang dapat membuat tangan Anda merasakan sensasi kesemutan, nyeri, mati rasa, dan bahkan melemah. Kondisi ini terjadi ketika saraf dalam pergelangan tangan kita terhimpit atau tertekan.

Neuralgia

Neuralgia merupakan suatu kondisi yang ditandai dengan rasa sakit yang parah juga sensasi terbakar akibat saraf yang rusak. Neuralgia dapat terjadi di bagian tubuh manapun, terutama karena penuaan dan infeksi seperti herpes zoster.

Ada berbagai jenis neuralgia, yakni neuralgia paska herpetika, trigeminal neuralgia, glossopharyngeal neuralgia, neuralgia oksipital, dan lain-lain. Beberapa penyebab paling umum dari kondisi neuralgia adalah infeksi, multiple sclerosis, tekanan pada saraf, dan diabetes.

Stroke

Stroke terjadi ketika pasokan darah ke otak tidak tercukupi atau terganggu akibat adanya penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah. Beberapa gejala yang bisa diamati dari kondisi stroke adalah mati rasa di lengan kiri, mati rasa dan kesemutan di telapak tangan, penglihatan tiba-tiba berubah, hilangnya keseimbangan tubuh, kesulitan berbicara, dan lengan, kaki, dan wajah yang mendadak tidak bisa digerakkan.

(Foto: prevention.com)

YesDok Ads